Penggerakan Kelompok Kerja Penyuluh Agama dalam Pembinaan Keagamaan bagi Warga Binaan Perempuan di Rumah Tahanan Kelas II B Padang Sumatera Barat

Ibra Adha, Afnibar Afnibar, Yurisman Yurisman

Abstract


Abstract: The problems currently faced by instructors are the challenges of da'wah which are internal (lack of financial resources and busy members outside the group) and external (unavailability of transportation and facing inmates who dress inappropriately when providing guidance). The aim of this research is to find out what kind of motivation , guidance and relationship building (coordination) is carried out by the Leader of the Extension Working Group (Pokjaluh). This research uses descriptive qualitative research methods. The results of this research show that: first, providing leadership motivation in the form of direct expressions such as: reminding members to get ready to go to coaching, completing assignment reports, dividing coaching teams where one person in each team brings a four-wheeled vehicle, and conveying promotions. credit points for promotion. The chairman's indirect expression reminded him via the WhatsApp group; second, providing leadership guidance in the form of direct expressions if members have problems in making report assignments. The chairman guides, shows the methods, gives advice and solutions to members. The chairman's indirect expression reminded him via the WhatsApp group; third, establishing relationships (coordination) with the leadership in the form of direct expressions with the detention center when entering the detention center entrance, the chairman and the extension team convey to the detention center that they want to provide guidance, and convey to the detention center to condition female inmates to wear mukenah when providing guidance. . The chairman's indirect expression with the Padang Class II B Water Children's Detention Center via WhatsApp.


Abstrak: Persoalan yang dihadapi oleh penyuluh sekarang, adalah tantangan dakwah yang bersifat internal (kekurangan sumber dana dan kesibukan anggota di luar kelompok) dan eksternal (tidak tersedia transportasi dan menghadapi warga binaan yang berpakaian kurang sopan saat melakukan pembinaan). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seperti apa pemberian motivasi, pemberian bimbingan dan penjalinan hubungan (koordinasi) yang dilakukan oleh Pimpinan Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama, pemberian motivasi pimpinan dalam bentuk ungkapan langsung seperti: mengingatkan kepada anggota untuk bersiap-siap pergi ke pembinaan, menyelesaikan laporan tugas, membagi tim pembinaan dimana setiap tim ada salah seorang yang membawa kendaraan roda empat, dan menyampaikan promosi angka kredit untuk kenaikan pangkat. Ungkapan tidak langsungnya ketua mengingatkan lewat WhatsApp group; kedua, pemberian bimbingan pimpinan dalam bentuk ungkapan langsung jika anggota mempunyai kendala dalam membuat tugas laporan ketua membimbing, menunjukkan cara-caranya, memberi nasehat, dan solusi kepada anggota. Ungkapan tidak langsungnya ketua mengingatkan lewat WhatsApp group; ketiga, penjalinan hubungan (koordinasi) pimpinan dalam bentuk ungkapan langsung dengan pihak rutan ketika memasuki pintu masuk rutan ketua dan tim penyuluh menyampaikan kepada pihak rutan bahwasanya mau melakukan pembinaan, dan menyampaikan kepada pihak rutan untuk mengkondisikan warga binaan perempuan untuk memakai mukenah apabila saat melakukan pembinaan. Ungkapan tidak langsung ketua dengan Pihak Rutan Anak Air Kelas II B Padang lewat WhatsApp


Keywords


actuation; extension agent; inmates; penggerakan; penyuluh agama; warga binaan

References


Abdul, J. dkk. 2020. Peran Penyuluh Agama Islam Non-PNS dalam Menjaga Nilai-Nilai Religiositas, Jakarta: Litbangdiklat Press.

Alwahidi, I. 2001. Manajemen Dakwah, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Arifin, M. 2000. Bimbingan dan Penyuluhan Islam, Cetakan ke-3 Jakarta Bina Aksara.

Budi, M. 1994. Penyusutan dan Pengamanan Arsip Vital dalam manajemen Kearsipan Jakarta: Pustaka sinar Harapan.

Cikdin. 2016 Peran Penyuluh Agama Honorer dalam Meningkatkan Kegiatan Keagamaan Di Masyarakat Desa Batu Dewa, Kecamatan Curup Utara Kabupaten Rejang Lebong, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol.1, No.1.

Departemen Agama RI. 2002. Petunjuk Teknis Jabatan Fungsional Penyuluh Agama Islam Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam Bagian Proyek Peningkatan Tenaga Keagamaan Penyuluh Agama.

Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Islam. 2012. Pedoman Penghulu, Jakarta: Departemen Agama R.I.

Ditjen Bimas Islam dan Urisan Haji Proyek Bimbingan dan Dakwah Agama Islam. 1995

Dokumentasi Kelompok Kerja Penyuluh (POKJALUH) Agama Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat. 2023.

Emzi. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif Analisis Data, Jakarta: Rajawali Pers.

Enjang, A.S. 2013. Dasar-dasar Penyuluhan Islam, Jurnal Ilmu Dakwah, Vol.4, No.14, Juli-Desember.

Feni, H. 2018. Metodologi Penelitian, Depok: PT Raja Grafindo Persada, 2018

Firman, N. 2017 Menjadi Penyuluh Agama Profesional: Analisis Teoritis dan Praktis, Bandung: Lekkas.

Hafied, C. 2012. Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Hani, H. 1995. Manajemen, Yogyakarta: BPFE.

Hassan, S. 2007. Manajemen Sumber Daya Manusia dalam Agribisnis, Banda Aceh: Yayasan Pena.

Ibnu, S. 1998. Pokok-pokok Organisasi dan Manajemen Jakarta: Bina Aksara, 1998

Imi. 2005. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta Rineka Cipta.

Iskandar. 2009. Psikologi Pendidikan Sebuah Orientasi Baru, Jakarta: Cioutat Gaun Persada Pers.

Ismail, S. 2009. Pengantar Manajemen, Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.

Jawahir, T. 1983. Unsur-unsur Manajemen menurut Ajaran Al-Qur’an, Jakarta :Pustaka Al-Husna.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Gitamedia Press

Malayu S.P, H. 2001. Manajemen Dasar, Pengertian dan Masalah, Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Marwan M. dan Jimmy P. 2009. Kamus Hukum Dictionary of Law Complete Edition Reality Publisher, Surabaya

Moleong, J.L. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosda Karya.

Munir M. dan Ilaihi, W. 2009. Manajemen Dakwah, Jakarta: Kencana.

Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1983 Tentang Pelaksanaan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana.

Rahima, Z. 2006. Dasar-dasar Manajemen Dakwah (Jakarta: The Minangkabau Foundation.

Rosady, R. 2004. Metode Penelitian Public Relactions dan Komunikasi, Jakarta: PT Raja Grafindo persada.

Rosyad, S.A. 1993. Manajemen Dakwah Islam.

Siswanto. 2015. Pengantar Manajemen, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Soewarno, H. 1988. Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan Manajemen, Jakarta: CV Haji Masagung.

Sondang P, S. 2005. Fungsi-fungsi Manajerial, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: alfabeta.

Suharsimi, A. 2005. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta Rineka Cipta.

Sukardi. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Prakteknya, Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Tanthawi Jawahir. 1983. Unsur-unsur Manajemen menurut Ajaran Al-Qur’an, Jakarta: Pustaka Al-Husna.

Terry, R.G. 2000. Prinsip-prinsip Manajemen, Penerjemah J. Smith D.F.M., judul asli Guide to Management, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Thomas S., B dan Snell, S.A. 2014 Manajemen: Kepemimpinan dan Kerja Sama dalam Dunia yang Kompetitif, Penerjemah Willy Abdillah, judul asli Leading and Collaborating in a Competitive World, Jakarta: Salemba Empat.

Widjaja, T.A. 1993. Manajemen Suatu Pengantar, Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Winardi. 2011. Motivasi dan Pemotivasian dalam Manajemen, Jakarta: Rajawali Pers.

Yuyun, N. 2012. Lembaga Permasyarakatan Masalah dan Solusi, Bandung: Marja.


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/jpa.v0i0.35753

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Penyuluhan Agama (JPA)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.