Gelombang Ideologi Islam Transnasional dalam Sekolah Islam Terpadu

Herianda Dwi Putra Siregar

Abstract


Abstract. The development of Integrated Islamic schools is in line with the increasing symptoms of religious conservatism whose roots can be found from tarbiyah movements on public campuses, such as UGM, UI, ITB. In general, Integrated Islamic individuals or groups present themselves with an Islamic identity by returning to "authentic Islam", as practiced by the salaf ash-shalih. Unfortunately, the concept of authenticity differs from one group to another. This article concludes that the Integrated Islamic School is not only aimed at transmitting Islamic teachings, but also as an effort to encourage people to be more Islamic.

Keywords: Transnational Islam, Integrated Islamic Schools, PKS and Urban Communities.

Abstrak. Perkembangan sekolah Islam Terpadu seiring dengan meningkatnya gejala konservatisme keagamaan yang akar-akarnya dapat ditemukan dari gerakan-gerakan tarbiyah di kampus-kampus umum, seperti UGM, UI, ITB. Secara umum, Individu atau kelompok Islam Terpadu menampilkan diri dengan identitas ke-Islaman dengan kembali pada “Islam autentik”, sebagaimana yang dipraktikkan oleh salaf ash-shalih. Sayangnya konsepsi tentang ke-autentikan mempunyai perbedaan antara satu kelompok dengan kelompok yang lain. Artikel ini menyimpulan bahwa Sekolah Islam Terpadu bukan hanya bertujuan untuk mentransmisikan ajaran-ajaran Islam semata, namun juga sebagai upaya untuk mendorong masyarakat untuk lebih Islami.

Kata Kunci: Islam Transnasional, Sekolah Islam Terpadu, PKS dan Masyarakat Urban.


Keywords


Transnational Islam; Integrated Islamic Schools; PKS and Urban Communities; Islam Transnasional; Sekolah Islam Terpadu; PKS dan Masyarakat Urban;

References


Abaza, Mona. 1999. Pendidikan Islam dan Pergeseran Orientasi: Studi Kasus Alumni Al-Azhar, LP3ES, Jakarta.

Ali, Muhammad. 2003. “The Rise of Liberal Islam Network (JIL) in Contemporary Indonesia", American Journal of Islamic Social Sciences.

Ali, Muhammad. 2011. The Internet, Cyber-Religion, and Authority: The Case of the Indonesian Liberal Islam Network. Dalam Andrew N. Weintraub (eds.), “Islam and Popular Culture in Indonesia and Malaysia. New York: Routledge

Asshiddiqie, Jimly, dkk, 2002. Bang Imad: Pemikiran dan Gerakan Dakwahnya, Jakarta: Gema Insani Press.

Aziz, Abdul (ed.). 1989. Gerakan Islam Kontemporer Di Indonesia, Jakarta: Pustaka Firdaus.

Bräuchler, Birgit. 2003. “Cyberidentities at War: Religion, Identity, and the Internet in the Moluccan Conflict. Cornell University Press; Southeast Asia Program Publications at Cornell University, Indonesia, No. 75 (Apr.)

Bruinessen, Martin van, ed. 2013. Contemporary Developments in Indonesian Islam: Explaining the" Conservative Turn". Singapore: Institute of Southeast Asian Studies.

Damanik, Ali Said. 2002. Fenomena Partai Keadilan: Transformasi 20 Tahun Gerakan Tarbiyah di Indonesia, Jakarta: Teraju.

Furkon, Aay Muhamad. 2004. Partai Keadilan Sejatera, Ideologi dan Praksis Politik Kaum Muda Muslim Indonesia Kontemporer, Teraju, Jakarta.

Gazalba, Sidi, 1962. dalam Mesjid, Pusat Ibadat dan Kebudayan Islam, Pemikiran dan Penafsiran Kembali Adjaran-Esensi dan Masalah Islam, Jakarta: Pustaka Antara.

Hasan, Noorhaidi. 2008. "The Salafi Madrasas of Indonesia." The Madrasa in Asia: Political Activism and Transnational Linkages (2008)

Iqbal, A. M. 2014. “Internet, Identity and Islamic Movements: The Case of Salafism in Indonesia.” Islamika Indonesiana, 1:1

Jamhari dan Jajang Jahroni (ed), 2004. Gerakan Salafi Radikal di Indonesia, Jakarta: Grafindo.

Karim, Abdul Gaffar. “Jamaah Shalahuddin: Islamic Student Organisation in Indonesia’s New Order”, http://www.socsci.flinders.edu.au,

Khamis, S. 2018. “Cyber Ummah:” The Internet and Muslim Communities. Dalam M. Woodward, R. Lukens-Bull (eds.), “Handbook of Contemporary Islam and Muslim.” Switzerland: Springer Nature

Latif, Yudi. 2005. Intelegensia Muslim dan Kuasa: Geneologi Intelegensia Muslim Indoensia Abad ke-20, Bandung: Mizan.

M Imdadun Rahmat, Arus Baru Islam Radikal, Transmisi Revivalisme Islam Timur Tengah Ke Indonesia (Jakarta: Erlangga, 2005)

Mahmood, Saba. 2011. Politics of piety: The Islamic revival and the feminist subject. Princeton University Press.

Malik, Andi Bahruddin. 2006. Studi Lektur Keagamaan pada Kelompok Keagamaan di Jamaah Masjid Salman ITB Bandung Tahun 2006, dalam Tim Puslitbang Depag, Kajian Pemetaan Buku-buku Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat Depag, Puslitbang, Jakarta, 2006.

Munawiroh. 2006. Studi Lektur Keagamaan pada Kelompok Keagamaan di UGM Yogyakarta, dalam Tim Puslitbang Lektur Keagamaan, Kajian Pemetaan Buku-buku Keagamaan, Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Depag.

Qodir, Zuly, dkk (eds.), 1998. Anotasi 200 Buku Islam Karya Muslim Indonesia, Yogyakarta: DIAN/Interfidei.

Rahman, Yusuf, (ed.), 2006. Islam, Society and Politics in Indonesia, Interdisiplinary Islamic Studies Program, Jakarta: Faculty of Graduate Studies Syarif Hidayatullah State Islamic University, Jakarta

Saerozy, Ahmad, dan Muhammad Hasyim. 2007. Konstruksi Ideologis dan Pola Jaringan Organisasi Mahasiswa Islam Fundamentalis di Surabaya, dalam Istiqra, Volume 06, Nomor 1

Tim Puslitbang Lektur Keagamaan, 2006. Kajian Pemetaan Buku-Buku Keagamaan, Jakarta: Badan Litbang dan Diklat Depag, Puslitbang Lektur Keagamaan.


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/jisi.v2i1.24892

Copyright (c) 2022 Herianda Dwi Putra Siregar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.