The Role of the Sharia Supervisory Board in Protecting Member Rights on Murabahah Financing Products

Via Regita, Irvan Iswandi

Abstract


The Sharia Supervisory Board's primary responsibility is to monitor and ensure that all business operations at BMT BEST are conducted in accordance with sharia principles as outlined by the National Sharia Council. Qualitative, descriptive methods were employed for this study. The study's findings led to the conclusion that BMT BEST's Sharia Supervisory Board serves primarily as a meeting venue for outside consultants who advise on matters pertaining to the regulation of financial institutions. Policy guidance for BMT BEST's initiatives was contributed by DPS. Because it is simpler to put into reality than other products with similar characteristics, murabaha finance has seen a surge in popularity in recent years. This money can be used for any number of things, including making purchases, investments, etc. To fulfill its duty to safeguard its members against usury transactions on murabahah financing products, BMT works to verify that contracts for murabahah financing implemented at BMT BEST adhere to sharia regulations. To prevent usury transactions, sharia-compliant contracts for murabahah finance are implemented.

Keywords


DPS; Financing; Murabahah; BMT

Full Text:

PDF

References


Al-Muslich, Sholah ash-Shawi dan Abdullah. (2001). Fikih Ekonomi Islam. Jakarta: Darul Haq.

Antonio, M. S. (2001). Bank Syariah dari Teori ke Praktik. Jakarta: Gema Insani.

Arifin. (2006). Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Jakarta: Pustaka Alvabet.

Arifin, Z. (2012). Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Tangerang: Pustaka Alvabet.

Burhanuddin, S. (2010). Aspek Hukum Lembaga Keuangan Syariah. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Djamin, F. (2013). Penerapan Hukum Perjanjian dalam Transaksi di Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta: Sinar Grafika.

Fatwa DSN-MUI No 4 /DSN-MUI/IV/2000 Tentang Murabahah

Hadi, A. S. (1993). Bunga Bank Dalam Islam, alih bahasa M. Thalib. Surabaya: Al-Ikhlas.

Hamizi, D. F. (2021, Agustus 31). Wawancara dengan DPS di BMT BEST Kroya. (Via, Interviewer)

Ismanto, K. (2009). Managemen Syariah: Impelentasi TQM dalam Lembaga Keuangan Syariah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jamal, B. A. (2017). Peran DPS terhadap Praktek Kepatuhan Syariah dalam Perbankan Syariah di Indonesia. Jurnal Hukum: Ius Quialustum Fakulty of Law 24, 121.

Nurul Huda, Muhammad Haykal. (2010). Lembaga Keuangan Islam Tinjauan Teoritis dan Praktis . Jakarta: Kencana.

RI, D. A. (2008). Al-Hikmah Alquran dan Terjemahannya. Bandung: Diponegoro.

Ridwan, M. (2004). Manajemen Baitul Maal Wa Tamwil. Yogyakarta: UII Press.

Safinah, G. (2007). Sistem dan Mekanisme Pengawasan Syariah. Jakarta: Renais.

Setiawan, Johan, dan Albi Anggito. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Sukabumi: CV Jejak.

Sudarsono, H. (2003). Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Yogyakarta: Ekonisia.

Suparman, S. (2021, Agustus 27). Wawancara dengan Direktur SDI dsn Litbang di BMT BEST Kroya. (Via, Interviewer)

Wangsawidjaja. (2012). Pembiayaan Bank Syariah. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Wibowo, E. (2015, Desember). Managemen Risiko Pembiayaan Murabahah di BMT Amanah Ummah. AL-Tijarah , 1, 166.

Wiroso. (2005). Murabahah. Yogyakarta: UII Press.




DOI: https://doi.org/10.15408/jlr.v4i5.28247 Abstract - 0 PDF - 0

Refbacks

  • There are currently no refbacks.