Pembuatan produk biodiesel dari Minyak Goreng Bekas dengan Cara Esterifikasi dan Transesterifikasi

Authors

  • Isalmi Aziz Program Studi Kimia FST UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Siti Nurbayti Program Studi Kimia FST UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
  • Badrul Ulum Program Studi Kimia FST UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.15408/jkv.v2i3.115

Keywords:

Biodiesel, minyak goreng bekas, esterifikasi, transesterifikasi

Abstract

Biodiesel merupakan bahan yang sangat potensial untuk menggantikan bahan bakar solar. Bahan bakunya dapat diperbaharui dan bersifat ramah lingkungan. Minyak goreng bekas dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan biodiesel. Kadar asam lemak bebas yang tinggi dalam minyak goreng bekas memerlukan pretreatment (esterifikasi) dalam proses pembuatan biodiesel. Sehingga dalam penelitian ini dilakukan dua tahap reaksi yaitu esterifikasi dan dilanjutkan dengan tahap transesterifikasi. Pada tahap esterifikasi asam lemak bebas dapat diturunkan kadarnya dari 2,5 % menjadi 1,1%. Tahap transesterifikasi didapatkan yield biodiesel sebesar 88%. Karakteristik biodiesel yang dihasilkan yaitu: viskositas dan densitas pada suhu 40oC sebesar 3,2 cSt dan 0,85 g/mL, kadar air 0,002%, indeks setana 51, titik nyala 176oC, dan titik tuang 9oC.

Kata kunci: Biodiesel, minyak goreng bekas, esterifikasi, transesterifikasi

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

12-01-2012

Issue

Section

Jurnal Valensi Volume 2//No.3//November 2011

How to Cite

Pembuatan produk biodiesel dari Minyak Goreng Bekas dengan Cara Esterifikasi dan Transesterifikasi. (2012). Jurnal Kimia Valensi, 2(3). https://doi.org/10.15408/jkv.v2i3.115