Manajemen Dakwah Organisasi Kepemudaan; Studi Kasus Organisasi Remaja Forum Komunikasi Islamiyah Bekasi
Abstract
Pada zaman globalisasi dan modernisasi saat ini, masalah yang dihadapi pemuda semakin banyak. ditambah kemajuan teknologi yang membawa dampak negatif bagi pemuda menjadi salah satu penyebab terjadinya degradasi moral dan membuat kualitas keimanan menurun. Salah satu solusi dari permasalahan tersebut adalah pemuda harus mempunyai wadah atau tempat untuk dibina dan dibimbing agar lebih baik lagi ke depannya, Salah satunya yaitu dengan mengikuti organisasi kepemudaan. Dari latar belakang di atas penulis ingin meneliti lebih dalam bagaimana pengelolaan atau manajemen dakwah suatu organisasi kepemudaan. Salah satunya yaitu Remaja Forum Komunikasi Islamiyah (Forkis) yang ada di Kota Baru, Bekasi, Jawa Barat.
Adapun tujuanzpenelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana manajemen dakwah organisasi Remaja Forkis dalam pelaksanaan dakwahnya dan upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas perbaikan kegiatan/program yang Remaja Forkis selenggarakan. Penelitianuini menggunakan metode deskriptifukualitatif untuk mengetahui sesuatu hal secara mendalam. Penelitian deskriptif berkaitan dengan pengumpulan fakta dan data secara valid untuk memberikan gambaran mengenai objek yang diteliti. Hasil penelitianumenunjukkan bahwa manajemen dakwah yang diterapkank oleh Remaja Forkis yaitu menjunjung tinggi sifatzkekeluargaan. Dalam pelaksanaan dakwah atau kegiatan mereka menerapkanuproses Planning, Organizing, Directing dan Controlling. Seperti pada kegiatan pelaksanaan program PHBI, Pengajian Remaja, Donor darah, Sosial kemasyarakatan, Tabligh Akbar. Untuk meningkatkan kegiatan-kegiatan tersebut maka yang perlu ditingkatkan adalah dengan menambah Sumber Daya Manusia dari kalangan remaja Kota Baru, melakukan evaluasi, dan mengatur manajemen waktu yang baik.
Kata Kunci: manajemen, organisasi, remaja dan dakwah
DOI: https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i12.29149 Abstract - 0
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.