Peran Kerajaan Aceh Melawan Penjajahan dan Menyebarkan Islam di Nusantara pada Abad 16-18 M
Abstract
The Kingdom of Aceh is one of the Islamic kingdoms that stood at the end of the 15th century or early 16th century AD. This kingdom stood for a long time, about 4 more centuries. This study wants to present the results of a literature search about the establishment of the Aceh Kingdom, the progress and traces of the civilization of the Kingdom of Aceh, the resistance of the Kingdom of Aceh to Portuguese colonialism, and the role of the Kingdom of Aceh in spreading Islam in Nusantara. The research method used is the historical research method with the following steps: heuristics, criticism, interpretation and historiography. In this study, it was found that the Aceh kingdom had high civilizational progress in the fields of government politics, military, economics and religious science. The Kingdom of Aceh continued to fight against the Portuguese, especially in the northern Sumatra region and also the Malacca strait. The Kingdom of Aceh also has a big role in spreading Islam in Nusantara.
Keywords: The Kingdoms of Aceh; Against Colonialism; Spreading Islam
Abstrak
Kerajaan Aceh merupakan salah satu kerajaan Islam yang berdiri di penghujung abad ke-15 atau awal abad ke 16 M. Kerajaan ini berdiri dalam waktu yang lama, sekitar 4 abad lebih. Penelitian ini ingin menyajikan hasil penelusuran pustaka tentang berdirinya Kerajaan Aceh, kemajuan dan jejak-jejak peradaban Kerajaan Aceh, perlawanan Kerajaan Aceh terhadap penjajahan Portugis, dan peran Kerajaan Aceh dalam menyebarkan Islam di Nusantara. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode penelitian sejarah dengan langkah-langkah: heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa kerajaan Aceh memiliki kemajuan peradaban yang tinggi di bidang politik pemerintahan, militer, ekonomi dan ilmu pengetahuan agama. Kerajaan Aceh terus melakukan perlawanan terhadap Portugis, khususnya di wilayah Sumatera bagian utara dan juga selat Malaka. Kerajaan Aceh juga memiliki peran yang besar dalam menyebarkan Islam di Nusantara.
Keywords: Kerajaan Aceh; Melawan Penjajahan; Menyebarkan Islam
Full Text:
PDFReferences
Azra, Azyumardi (ed), 1989. Perspektif Islam di Asia Tenggara, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Azra, Azyumardi, 2006. Renaisans Islam Asia Tenggara. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Azra, Azyumardi, 2013. Jaringan Ulama Timur Tengah & Kepulauan Nusantara Abad ke XVII & XVIII. Depok: Prenada Media Group.
Darmawijaya, 2010, Kesultanan Islam Nusantara. Jakarta: Pustaka Al Kautsar.
Hamka, 2016. Sejarah Umat Islam. Depok: Gema Insani.
Helmiati H, 2014. Sejarah Islam Asia Tenggara, Pekanbaru: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPKM) Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Kresten, Carool, 2018. Mengislamkan Indonesia, Sejarah Peradaban Islam di Nusantara. Tangerang Selaran: Penerbit Baca.
Kusdiana, Ading, 2013. Sejarah & Kebudayaan Islam Periode Pertengahan. Bandung: Pustaka Setia.
Lombard, Denys, 1991. Kerajaan Aceh: Jaman Sultan Iskandar Muda (1607-1636). Jakarta: Balai Pustaka.
Tjandrasasmita, Uka, 2009. Arkeologi Islam Nusantara. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
Yatim, Badri, 2003. Sejarah Peradaban Islam Dirasah Islamiyah II. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada.
DOI: https://doi.org/10.15408/sjsbs.v8i5.21894 Abstract - 0 PDF - 0
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.