Tinjauan Yuridis Kepailitan Akibat Pembatalan Homologasi Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang

Alifah Zhecarina Kadang, Ipah Farihah, Mustolih Siradj

Abstract


This study aims to evaluate the judge's legal reasoning in the judgment Number: 4/Pdt.Sus. Peace Cancellation/2019/PN.Niaga.Jkt.Pst. Jo. Number 718K/Pdt.Sus-Pailit/2019, as well as how the cancellation of the homologation of the postponement of debt payment obligations led to insolvency. Analysis of the matter between PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk and PT CIMB Niaga in their respective roles as debtor and creditor. Due to the debtor's negligence with the homologated peace document, the creditor petitions the Commercial Court to annul the peace agreement. At the level of the Commercial Court, the court denied the demand for cancellation. The Creditors file an appeal with the Supreme Court in response to the verdict of the Commercial Court Judge. The Supreme Court judge observed in his ruling that he had approved the creditor's motion to reject the reconciliation. This study combines a descriptive-analytical research technique in conjunction with a legal research strategy consisting of a normative juridical or statutory approach and qualitative analysis methodologies. Case research for Decision Number 4/Pdt.Sus.Cancellation of Peace/2019/PN.Niaga.Jkt.Pst. Jo. Number 718K/Pdt.Sus-Pailit/2019 revealed that the judge's legal considerations at the first level were in conflict with several Civil Code articles and the principle of balance in Law Number 37 of 2004 concerning Bankruptcy and Suspension of Temporary Debt Payment Obligations. The judge of the Supreme Court who accepts the petition for peace annulment declares the debtor bankrupt with all legal consequences.


Keywords


Bankruptcy; Suspension of Obligation for Payment of Debt; Peace Homologation; Agreement

Full Text:

PDF

References


Asikin, Zainal. 1991. Hukum Kepailitan dan Penundaan Pembayaran di Indonesia, Jakarta: Rajawali.

Black, Henry Campbell. 1982. Blcak’s Law Dictionary, Minnesota, USA: West Publishing Co.

Casanova, Febri Yanti; Lindati Dwiatin; Dianne Eka Rusmawati. 2018. Akibat Hukum Pembatalan Perdamaian Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Terhadap Imbalan Jasa Pengurus, Factum Law Jurnal, Vol 1, Nomor 02.

Dayanti, Aprillia. 2019. Akibat Hukum Pembatalan Perdamaian Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang Terhadap Imbalan Jasa Pengurus. Jurnal Hukum USU.

Fuady, Munir. 2002. Hukum Pailit 1998 Dalam Teori dan Praktek, Bandung: PT Citra Aditya Bakti.

Fuady, Munir. 2002. Hukum Pailit, Bandung: Citra Aditya Bakti.

Fuady, Munir. 2010. Dinamika Teori Hukum, Bogor: Ghalia Indonesia.

Garner, Bryan A. 1999. Black’s Law Dictionary, St. Paul: West Group.

Ginting, Elyta Ras. 2018. Hukum Kepailitan: Rapat-Rapat Kreditor, Jakarta: Sinar Grafika.

Harsono, Ivan; dan Paramita Prananingtyas, Notarius. 2019. Volume 12 Nomor 2.

Hartini, Rahayu. 2008. Hukum Kepailitan Edisi Revisi Berdasarkan UU No 37 tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, Malang; UPT Percetakan Universitas Muhammadiyah.

Hoff, Jerry. 2000. Undang-Undang Kepailitan di Indonesia, Penerjemah Kartini Muljadi, Jakarta: PT Tatanusa.

I Imanuddin, RRD Anggraeni, A Rezki, NR Yunus, 2021. Criminal Acts Of Defamation Due To Debt Collection Through Social Media. Natural Volatiles & Essential Oils (NVEO) Journal 8 (4), 11685-11695.

Janisriwati, Sylvia. 2011. Kepailitan Bank, Aspek Hukum Kewenangan Bank Indonesia dalam Kepailitan Suatu Bank, Bandung: Logoz Publising.

Lontoh, Rudhy A.; Kailimang, Denny & Ponto, Benny. [Ed.]. 2001. Penyelesaian Utang-piutang: Melalui Pailit atau Penundaan Kewajiban Pembayaran Utan, Bandung: Penerbit Alumni.

M. Ahmadi, Fahmi; dan Jeanal Arifin, 2010. Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah.

Mertokusumo, Sudikno. 2004. Mengenal Hukum: Suatu Pengantar, Yogyakarta; Liberty.

Mertukusumo, Sudikno. 2009. Penemuan Hukum, Yogyakarta: Liberty.

Muljadi, Kartini. 2003. “Perubahan pada Failissementsverordening dan Perpu No. 1 Tahun 1998 jo. UU No. 4 Tahun 1998 Tentang Penetapan Perpu No. 1 Tahun 1998 Tentang Perubahan atas UU Tentang Kepailitan menjadi UU”, makalah dalam seminar Perkembangan Hukum Bisnis di Indoensia, Jakarta, 25 Juli.

Nating, Imran. 2005. Peranan dan Tanggung Jawab Kurator Dalam Pengurusan dan Pemberesan Harta Pailit Ed. Revisi, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Noah, Webster. 1979. Webster’s New Universal Unabrigded Dictinoary, (New York, USA: Simon & Schuter.

Rajagukguk, Erman. 2001. Latar Belakang dan Ruang Lingkup, UU No. 4 Tahun 1998 tentang Kepailitan, dalam Rudhi A. Lontoh, dkk, ed., Penyelesaian Utang Piutang. Bandung: Alumni.

Roscoe, Pound, 1952. Justice According to Law, New Haeven and London: Yale University Press.

S Sastrawidjaja, Man, 2010. Hukum Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, Cet. II, Bandung: PT Alumni.

Sembiring, Sentosa. 2006. Hukum Kepailitan dan Peraturan Perundang-undangan yang terkait dengan Kepailitan, cet. I, Bandung: CV Nuansa Aulia.

Situmorang, Viktor M dan Hendri Soekarso, 1993. Pengantar Hukum Kepailitan Indonesia, Jakarta: Rineka Cipta.

Sjahdeini, Sutan Remy. 2002. Hukum Kepailitan Memahami Failisementsverordering juncto UU No. 4 Tahun 1998, Jakarta: Grafiti.

Sjahdeini, Sutan Remy. 2002. Hukum Kepailitan, Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Sjahdeini, Sutan Remy. 2016. Sejarah, Asas, dan Teori Hukum Kepailitan Memahami Undang-Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran ed kedua, Jakarta: Prenadamedia Group.

Soekanto, Soerjono. 1986. Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: UI Press.

Subekti, 1987. Hukum Perjanjian, Jakarta: Intermassa.

Subekti, R. 1987. Hukum Perjanjian, Jakarta: PT. Intermasa.

Subekti, R; dan Tjitrosoedibyo, 1989. Kamus Hukum, Jakarta: Pradnya Paramita.

Sudiro, Amad; dan Deni Bram, 2013. Hukum dan Keadilan: Aspek Nasional & Internasonal, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Suhendar, S; Rezki, A; Yunus, NR. Legal Certainty in the Application of the Crime of Narcotics Abuse Judging from the Disparity of Judges' Decisions. SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i 9 (1).

Sunarmi, 2010. Hukum Kepailitan Ed. 2, Jakarta: PT Sofmedia.

Suyatno, Anton. 2012. Pemanfaatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, sebagai Upaya mencegah Kepailitan, Jakarta: Kencana.

Taryono, T; Anggraeni, RRD; Yunus, NR; Rezki, A. Good Governance and Leadership; Sustainable National Development with Good Governance and Leadership in Indonesia. SALAM: Jurnal Sosial dan Budaya Syar-i 8 (2), 2021.

Tumbuan, Fred B.G. 2001. Pokok-pokok Undang-undang Tentang kepailitan sebagaimana diubah oleh PERPU No. 1/1998, dalam Rudhy A. Lontoh, ed., Penyelesaian Utang-Piutang melalui Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang, Bandung: Alumni.

Widjaja, Gunawan; dan Kartini Muljadi, 2003. Perikatan yang Lahir dari Undang- Undang, Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.

Yani, Ahmad; dan Gunawan Widjaja, 1999. Seri hukum Bisnis, Jakarta: Raja Grafndo Persada.

Yani, Ahmad; dan Gunawan Widjaja, 2002. Seri Hukum Bisnis Kepailitan, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Yunus, N.R.; Anggraeni, RR Dewi.; Rezki, Annissa. (2019). "The Application of Legal Policy Theory and its relationship with Rechtsidee Theory to realize Welfare State," 'Adalah, Volume 3, No. 1.

Zulhidayat, M; Razief, IB; Rezki, A; Yunus, NR. Comparison of Legal Policies Against Racism In Football In Indonesia And The European Union. NVEO-NATURAL VOLATILES & ESSENTIAL OILS Journal| NVEO, 11696-11705

Undang-Undang

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata

Undang – Undang No. 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang

Skripsi

Azhari , Hary, Akibat Hukum Kelalaian Debitur Untuk Memenuhi Perjanjian Perdamaian Dalam PKPU (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 376/K/Pdt.Sus-Pailit/2017, Skripsi S1 Fakultas Hukum, Hukum Ekonomi, Universitas Sumatera Utara, 2018.




DOI: https://doi.org/10.15408/jlr.v4i3.21420 Abstract - 0 PDF - 0

Refbacks

  • There are currently no refbacks.