HUBUNGAN ANTARA SELF REGULATED LEARNING DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA PENDIDIKAN KIMIA DI MASA PANDEMI COVID-19
Abstract
RELATIONSHIP BETWEEN SELF REGULATED LEARNING AND ACADEMIC PROCRASTINATION IN CHEMISTRY EDUCATION STUDENTS IN THE COVID-19 PANDEMIC
Abstract
The world, including Indonesia, is being hit by the covid-19 outbreak, making students adapt to a new learning process, namely online. Students need self-regulated learning to direct the learning process to achieve optimal learning goals and suppress the level of academic procrastination experienced by students during the covid-19 pandemic. This study aims to determine the relationship between self-regulated learning and academic procrastination in Chemistry Education students during the covid-19 pandemic. This study uses a correlational method with a quantitative research approach. This study's population was 210 students of Chemistry Education class 2017, 2018, and 2019 with a sample size of 68 students who were determined using the proportional stratified random sampling technique. The instruments used were self-regulated learning questionnaires, academic procrastination questionnaires, and interviews. The product-moment correlation technique is used to test the hypothesis. The results obtained a correlation coefficient value of -0.409 with a significance of 0.001, so it can be said that there is a negative and significant relationship between self-regulated learning and academic procrastination in Chemistry Education students during the covid-19 pandemic.
Abstrak
Saat ini dunia termasuk Indonesia sedang dilanda wabah covid-19 yang membuat mahasiswa harus beradaptasi dengan proses pembelajaran baru yakni melalui daring. Mahasiswa membutuhkan kemampuan self regulated learning untuk mengarahkan proses belajar dalam mencapai tujuan pembelajaran yang optimal serta untuk menekan tingkat prokrastinasi akademik yang dialami mahasiswa pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini. bertujuan untuk. mengetahui. hubungan antara. self regulated.learning dengan. Prokrastinasi. akademik pada mahasiswa. Pendidikan Kimia di.masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan pendekatan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Kimia angkatan 2017, 2018, dan 2019 berjumlah 210 mahasiswa dengan jumlah sampel sebanyak 68 mahasiswa yang ditentukan menggunakan teknik proportional stratified random sampling. Instrumen yang digunakan berupa angket self regulated learning, angket prokrastinasi akademik, dan wawancara. Teknik korelasi product moment digunakan untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian diperoleh nilai .koefisien korelasi sebesar. – 0,409 dengan. signifikansi 0,001 sehingga.dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan.negatif dan signifikan.antara self. regulated. learning dengan prokrastinasi akademik pada. mahasiswa Pendidikan Kimia di.masa pandemi covid-19.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anggraini, W. N. (2016). Hubungan antara Daya Juang dengan Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Tingkat Akhir yang Mengerjakan Skripsi. 1–8.
Bao, W. (2020). COVID ‐19 and Online teaching in Higher Education: A case study of Peking University. Human Behavior and Emerging Technologies, 2(2), 113–115.
Ferrari, J. R., Johnson, J. L., McCown, W. G. (1995). Procrastination and Task Avoidance: Theory, Research, and Treatment.
Harahap, A. C. P., & Harahap, S. R. (2020). Covid 19: Self Regulated Learning Mahasiswa. Jurnal pendidikan dan konseling, 10(1), 36–42.
Herliandry, L. D., Nurhasanah, N., Suban, M. E., & Kuswanto, H. (2020). Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19. JTP - Jurnal Teknologi Pendidikan, 22(1), 65–70.
Hudaifah, F. (2020). Peran Self Regulated Learning di Era Pandemi Covid-19. Biormatika: Jurnal Ilmiah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 6(2), 76–84.
Indah, P. S., & Shofiah, V. (2012). Hubungan Prokrastinasi Akademik dengan Ketidakjujuran Akademik pada Mahasiswa Psikologi UIN Suska Riau. Jurnal Psikologi UIN Sultan Syarif Kasim Riau, 8(1), 29–36.
Jannah, M., & Muis, D. T. (2014). Prokrastinasi Akademik (Perilaku Penundaan Akademik) Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Surabaya. Jurnal Bimbingan Konseling Unesa, 4(3), 1–8.
Kurniawan, R. (2013). Hubungan antara Self Regulated Learning dengan Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Jurusan Psikologi.
Muyana, S. (2018). Prokrastinasi akademik di Kalangan Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling. Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 8(1), 45–52.
Rizanti, F. D. (2013). Hubungan antara Self Regulated Learning dengan Prokrastinasi Akademik dalam Menghafal Alquran pada Mahasantri Ma’Had ’Aly Masjid Nasional Al-Akbar. Jurnal Penelitian Psikologi., 02(01), 1–7.
Rohmaniyah, A. (2018). Hubungan antara Self Regulated Learning dengan Prokrastinasi Akademik pada Anggota BEM Universitas X. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 5(2), 1–6.
Santika, W. S., & Sawitri, D. R. (2016). Self-Regulated Learning dan Prokrastinasi Akademik pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 2 Purwokerto. Empati, 5(1), 44–49.
Solomon, L. J., & Rothblum, E. D. (1984). Academic Procrastination: Frequency and Cognitive-Behavioral Correlates. Journal of Counseling Psychology, 31(4), 503–509.
Steel, P. (2007). The Nature of Procrastination: A Meta-Analytic and Theoretical Review of Quintessential Self-Regulatory Failure. Psychological Bulletin, 133(1), 65–94.
Zumbrunn, S. (2011). Encourage Self Regulated Learning in The Classroom. journal Virginia Commonwealth University, 278–299.
DOI: https://doi.org/10.15408/es.v12i2.18175 Abstract - 0 PDF - 0
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Arivia Monique Rizkyani, Tonih Feronika, Nanda Saridewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0).
EDUSAINS. P-ISSN:1979-7281;E-ISSN:2443-1281
Â
Â