Arsip Sejarah Ormas Islam: Studi Kasus Penyelamatan Arsip Nadhlatul Ulama Dan Muhammadiyah
Abstract
This article discusses the archives saving of the Islamic organizations in Indonesia as part of the historical development of Islamic syiar in Indonesia, which also shows the important role of Muslims for the progress of the nation. The purpose of this research is to know the saving effort of the archives conducted by two of the largest Islamic social organizations in Indonesia, namely NU and Muhammadiyah. The research uses qualitative approach with case study method. The results show that NU has begun rescue archives by submitting a static archive since 2014, although internal efforts have been made since 1983, while Muhammadiyah has done so since 2012. Structurally, both have specialized agencies whose task is related to this mission; Lakpesdam NU and the Library and Information Council of Muhammadiyah.The Islamic organization archives are also managed by competent human resources in the field supported by activist and intellectual leaders. Thus, it can be concluded that this Islamic mass organization has shown serious concern in saving Islamic archives through development of policy, plan and program procedure of archives.
---
Artikel ini membahas tentang penyelamatan rekam jejak organisasi Islam di Indonesia sebagai bagian bukti dari sejarah perkembangan syiar Islam di Indonesia, yang juga menunjukkan peran penting umat Islam bagi kemajuan bangsa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya penyelamatan arsip yang tercipta di dua organisasi kemasyarakatan Islam terbesar di Indonesia, yakni NU dan Muhammadiyah. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa NU telah memulai penyelamatan arsip dengan menyerahkan arsip statis sejak 2014, meskipun upaya internal telah dilakukan sejak 1983, sementara Muhammadiyah telah melakukannya sejak 2012. Secara struktural ke duanya memiliki lembaga khusus yang salah satu tugasnya berkaitan dengan misi ini, masing-masing adalah Lakpesdam NU dan Majelis Pustaka dan Informasi Muhammadiyah. Kearsipan ormas Islam ini juga dikelolah oleh SDM yang berkompeten di bidangnya dengan didukung oleh tokoh-tokoh aktivis dan intelektual. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ormas Islam ini telah menunjukkan perhatian serius dalam penyelamatan arsip keislaman melalui pengembangan kebijakan, rencana dan prosedur program kearsipan.
DOI : 10.15408/bat.v24i1.7362
Keywords
References
DAFTAR PUSTAKA
Alhafiz K. “PBNU Pantau Pengolahan Arsip NU Di ANRI.” Nu Online, 2014.
Alwi Shihab. Membendung Arus Respon Gerakan Muhammadiyah Terhadap Penetrasi Misi Kristen Di Indonesia. Bandung: Mizan, 1998.
Arsip Nasional Republik Indonesia. “MoU ANRI Dengan PP Muhammadiyah Akan Laksanakan Pengarsipan Arsip Kuno Dan Modern Milik Muhammadiyah.” Arsip Nasional Republik Indonesia, 2015.
———. Peraturan Kepala Arsip Nsaional Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Gerakan NAsional Sadar Tertib Arsip. Jakarta: Arsip Nasional Republik Indonesia, 2017.
Creswell, John W. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, Dan Mixed. 3rd ed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010.
David Efendi. “Tantangan Pengeloaan Arsip Muhammadiyah.” Majelis Pustaka Dan Informasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah, 2016. http://mpi.muhammadiyah.or.id/berita-8568-detail-tantangan-pengeloaan-arsip-muhammadiyah.html.
Hilmy Muhammdiyah & Sulthan Fatoni. NU: Identitas Islam Indonesia. Jakarta: eLSAS, 2004.
Judith Ellis. Keeping Archives. 2nd ed. Australia: The Australian Society of Archivist, 1993.
Kacung Marijan. Quo Vadis NU; Setelah Kembali Ke Khittah 1926. Jakarta: Erlangga, 1992.
Lince Eppang. “Arsip Muhammadiyah Diselamatkan Agar Tidak Ada Penyesatan Informasi Di Masa Depan.” Netralnews.com, 2016.
Mastur. “Wawancara Dengan Sekretaris PBNU.” Jakarta, n.d.
Muhammad ASh-Shalabi. The Great Leader of Umar Bin Al-Khathab ; Kisah Kehidupan Dan Kepemimpinan Khalifah Kedua. Jakarta: Pustaka Al-Kautsar, 2008.
Muhammadiyah, Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Pusat. “Jabaran Program MPI 2015-2020.” Muhammadiyah, 2017.
Nahdatul Ulama. “Melongok Perpustakaan PBNU.” Nu Online, 2012.
Nahdlatul Ulama. “Badan Otonom.” Nu Online, 2015.
———. “Jaringan.” Nu Online, 2015.
———. “Lembaga.” Nu Online, 2015.
Netralnews.com. “Arsip Muhammadiyah Diselamatkan Agar Tidak Ada Penyesatan Informasi Di Masa Depan.” Netralnews.com, 2016.
Nina. “Wawancara Dengan Kepala Perpustakaan Pengurus Besar Nahdatul Ulama.” Jakarta, 2017.
Pimpinan Pusat Muhammdiyah. “Struktur Organisasi.” Pimpinan Pusat Muhhamadiyah, 1997.
Republik Indonesia. “Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2012 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan.” Jakarta, 2012.
———. “Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1971 Tentang Ketentuan-Ketentuan Pokok Kearsipan.” Jakarta, 1971.
———. “Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan.” Jakarta, 2009.
Roni Thabroni. “Pameran Arsip Muhammadiyah.” Muhammadiyah, 2012. http://m.muhammadiyah.or.id/id/news-1996-detail-pameran-arsip-muhammadiyah-.html.
Sudarnoto Abdul Hakim. “Merawat Catatan Mbah-Mbah Muhammadiyah.” R Boekoe Radio Buku, 2015. https://radiobuku.com/2015/01/sudarnoto-abdul-hakim-merawat-catatan-mbah-mbah-muhammadiyah-jakarta/.
Sue McKemmish. Introducing Archives and Archival Programs. Dalam Judith Ellis (Ed.). Keeping Archives. 2nd ed. Port Melbourne: DW Thrope, 1993.
Sugiono. Metode Peneliian Manajemen. Bandung: Alfabeta, 2016.
DOI: 10.15408/bat.v24i1.7362
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Lolytasari Lolytasari, Lilik Istiqoriyah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.