Catatan Hasil Kegiatan Penelitian Arkeologi

Sodrie Riyanto

Abstract


Pembangunan arkeologi di Indonesia ke dalam tiga periode. masa prasejarah, masa klasik, dan masa Islam/Barat tidak lain merupakan salah satu
langkah strategis  yang bersifat ilmiah yang didasarkan pada aspek kronologis. Tentu saja hal ini mengingat betapa
panjangnya jangkauan kronologi bagi arkeologi Indonesia. Pada kenyataannya ke tiga periodesasi tersebut tidak mempunyai batas yang tegas terutama
jika dikembalikan kepada hakekat disiplin arkeologi itu sendiri yang teori dan metodologi serta tekniknya tidak ditentukan
oleh masing-masing periodesasi.


Keywords


Teknik Kegiatan arekologi; hasil penelitian; arkeologi Indonesia

References


Adiwimarta, Sri Sukesi.

Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Ambary, Hasan Muarif.

t.t Kebijakan Penelitian Arkeologi di Indonesia Yang Dilaksanakan Oleh Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Makalah lepas.

Tidak terbit..

Binford, Lewis R.

"Teori dan' Metode Arkeologi". Terjemahan oleh Mindra Faisal Iskandar dalam Jurnal Arkeologi Indonesia. No. 1, Juli 1992. Hlm.10-12.

Clarke, David L.

Analitical Archaeology . New York: Columbia University Press

"Models and Paradigms in Contempory Archaeology". Dalam David L. Clarke (ed). Models in Archaeology. London: Methven &co. Ltd Him. 1-60.

Damais, Louis-Charles.

EpigrafiIslam di Asia Tenggara".dalam Epigrafi dan Sejarah Nusantara. Pilihan Karangan Louis-Charles Damais.Jakarta: Puslit Arkenas-EFEO.

Deetz, James.

Invitation to Archaeology. New York: The Natural Historic Press.

Ihromi, T.O. (ed).

Pokok-pokok Antropologi Budaya. Jakarta: PT Gramedia.•

Krober, Alfred L.

Anthropology. Harcourt Brace.

Linton, Ralph (ed).

The Science of Man in World Crisis. New York: Columbia University Press.

Martin, Paul S.

Revolusi Keilmuan Dalam Arkeologi". Terjemahan oleh Mindra F. Iskandar dalam Jurnal Arkeologi Indonesia. No. 1, Juli 1992. Him. 20-33.

Martin, Paul S., Donald Collier, dan George I. Quimby.•

Indian Before Columbus. Chicago: University of Chicago Press.

Mundardjito.

Kecenderungan Penelitian Arkeologi Dunia Mutakhir. Makalah dalam EHPA Kaliurang. Yogyakarta. Belum terbit.

Notosusanto, Nugroho.

Hubungan Erat Antara Disiplin Archeologi dan Disiplin Sedjarah".Dalam Madjalah Ilmu-ilmu Sastra Indonesia.No.I April 1963. Hlm. 59- 64.

Sedyawati, Edi.

arah Kebijakan Pengembangan Kebudayaan nasional dan Masa Depan Penelitian Arkeologi di Indonesia.Makalah Utama dalam EHPA Kaliurang Yogyakarta. Belum terbit.

Sharer, Robert J. clan Wendy Ashmore.

Fundamentals of Archaeology. California: The Benjamin Cummings

Spaulding, Albert C.

Archaeological Dimension". Dalam Essays in The Science of Culture: In Honor of Leslie White. New York: Thomas'Y. Crowell

Tanudirjo, Daud Aris.

/1994."Retropeksi Penelitian Arkeologi di Indonesia". Dalam PIA V. Jakarta: Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Hlm. 67-96.

Taylor, Walter W. ,

, Study of Archaeology. Memoar No. 69, American Anthropologist 50 (3) (part 2).

Thomas, David Hurst.

Archaeology. Chicago: Hoit, Rivehart and Winston.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 5 Tahun 1992 Tentang Benda Cagar Budaya.

Wibisono, Sonny Chr.

/1994. "Emas di Kalimantan Barat: Kajian Etnohistori Untuk Arkeologi". Dalam PIA V. Jakarta: Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Hlm. 109-121.


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/bat.v2i3.6951

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 1996 Sodrie Riyanto

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.