Perlindungan Hukum Terhadap Konsumen Obat Sirup Oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

Abstract

Penelitian ini membahas kasus gagal ginjal pada anak yang disebabkan oleh sirup yang mengandung zat berbahaya. Yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana kewenangan dan peran BPOM dan juga perlindungan hukum yang diberikan dalam kasus tersebut. Jenis penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian hukum normatif. Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan legislatif. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dianalisis menggunakan studi dokumen. Data yang terkumpul akan diolah menggunakan metode analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan konsumen yang meliputi kenyamanan, keselamatan, dan keamanan saat mengonsumsi barang telah dilanggar oleh pemerintah. BPOM harus melakukan pengawasan yang terencana selama peredaran obat dan makanan, serta melakukan pengawasan sebelum timbul masalah atau kasus. Namun, dalam hal ini, BPOM tidak melakukan pengawasan yang memadai sebelum munculnya kasus Gagal Ginjal Akut dan Kematian pada Anak.