Pemimpin Non Muslim Dalam Negara Mayoritas Islam Menurut Al-Mawardi: Kajian Hukum Di Indonesia
Abstract
Leadership in a Muslim's life is something that is very urgent in achieving common goals. In managing a dynamic and interactive life, it is required to have a leader whose job is to carry out, guide and carry work towards achieving goals. The purpose of this study is to explain the concept of Non-Muslim Leaders in Muslim-majority countries according to Al-Mawardi. This research method is qualitative with a normative approach. Based on the Qur'an and Sunnah regarding non-Muslim leadership, the majority of scholars are still adamant that, under normal conditions for Muslims in an Islamic country, it is unlawful to elect non-Muslim leaders. However, according to al-Mawardi, in times of emergency, such as Muslims who are currently under political oppression, they are allowed to elect non-Muslim leaders.
Keywords: Leader; Ahlu Dzimmah (non-Muslims); Al-Mawardi's thoughts
Abstrak
Kepemimpinan dalam sebuah kehidupan seorang muslim adalah suatu hal yang sangat urgen dalam mencapai cita-cita bersama. Dalam menata kehidupan yang dinamis dan interaktif, dituntut adanya seorang pemimpin yang bertugas melaksanakan, memandu dan membawa pekerjaan ke arah tercapainya sasaran. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan konsep Pemimpin Non Muslim di dalam negara mayoritas Islam menurut Al-Mawardi. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan normatif. Berdasarkan al-Qur’ân dan Sunnah terkait kepemimpinan non-Muslim, mayoritas ulama masih tetap teguh berpendapat, dalam kondisi normal kaum Muslimin di negara Islam, haram hukumnya memilih pemimpin non-Muslim. Akan tetapi, menurut al-Mawardi di saat darurat, seperti umat Islam yang sedang berada dalam ketertindasan politik, mereka dibolehkan memilih pemimpin non-Muslim.
Kata Kunci: Pemimpin; Ahlu Dzimmah (non muslim); Pemikiran al-Mawardi
Full Text:
PDFReferences
Al-Mawardi, I. (2000). Hukum Tata Negara dan Kepemimpinan dalam Takaran Islam.
al-Haitamī, A. I. Ḥ. (1983). Tuḥfah al-Muḥtāj fī Syarḥ al-Minhāj. Beirut: Dār Iḥyā al-Turāṡ al-'Arabī, tt.
al-Qaradhawi, Y. (1994). Ghairul Muslimin fil Mujtama‟ Al Islami, ter, Muhammad Baqir, Minoritas Non-Muslim di dalam Masyarakat Islam. Bandung: Mizan.
An-Naim, A. A. (1994). Dekonstruksi Syari’ah, terj. Ahmad Suaedy dan Amiruddin Arrani, Yogyakarta: LKiS.
Azhari, I. (2020). Implementasi Permensos No. 1 Tahun 2018 Tentang Program Keluarga Harapan Ditinjau Dari Prsepektif Imam Al-Mawardi (Studi Kasus Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batu Bara) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).Effendy, M. (2000). Ensiklopedi agama dan Filsafat.
Najib, A. (2017). Studi Komparasi Pendapat M. Quraish Shihab Dan Sayyid Qutb Tentang Hukum Memilih Presiden Non Muslim Di Indonesia (Doctoral dissertation, STAIN Kudus).
Shihab, M. Q. (2020). al-Quran dan Maknanya. Lentera Hati.
Sutisna, S. (2014). Urgensi Kepala Negara Dan Pengangkatannya Dalam Islam. Jurnal Sosial Humaniora, 5(2).
Yunus, M. (2020). Pemikiran Politik Imam Al-Mawardi tentang Penganggkatan Imam (Khalifah). Humanistika: Jurnal Keislaman, 6(2), 191-209.
Yusdani, M. A. (2019). Pemikiran Al-Mawardi Tentang Relasi Agama Islam Dan Negara Serta Relevansinya Terhadap Konteks Indonesia (Doctoral dissertation, Universitas Islam Indonesia).
Zabidi, A., Abubakar, A., Firdaus, F., & Nawas, K. A. (2017). Urgensi Kepemimpinan Dalam Kitab Fi Zilal Al-Qur’an. Jurnal Diskursus Islam, 5(2), 201-218.
Al-Mawardi, I. (2016). al-Ahkam ash- Sulthaniyah: Sistem Pemerintahan Khilafah Islam. Jakarta: Qisthi Press.
Alpizar, A. (2016). Toleransi Terhadap Kebebasan Beragama Di Indonesia (Perspektif Islam). Toleransi: Media Ilmiah Komunikasi Umat Beragama, 7(2), 132-153.
al-Qalibi, A.-S. (1998). Ahl al-Dzimmah fi al-Hadarah al-Islamiyah. Beirut: Dar al- Gharb al-Islami.
Apriani, D. (2017). Hukum Mengangkat Non Muslim Menjadi Pemimpin (Ditinjau Dari Hukum Islam dan Hukum Positif) (Doctoral dissertation, UIN Raden Fatah Palembang).AS, S. (2015). Metodelogi Penelitian. Bandar Lampung: LP2M IAIN Raden Intan.
Badruzaman, D. (2019). Hak-Hak Politik Warga Negara Non Muslim Sebagai Pemimpin Dalam Pandangan Hukum Islam Dan Hukum Positi. Supremasi, 9(1), 19-38.
Cribbin, J. J. (1990). Kepemimpinan Strategi Mengefektifkan Organisasi. Jakarta: PT Gramedia.
Dahlan, A. A. (1996). Ensiklopedia Hukum islam,. Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve.
Diana, R. (2017). Al-Mawardi dan Konsep Kenegaraan. Tsaqafah: Jurnal Peradaban Islam, 13(1), 157-176.
H.B, S. (1996). Metodologi penelitian kualitatif (Metodologi penelitian untuk ilmu-ilmu sosial dan budaya). Surakarta: Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Hawari, N., & dkk. (2019).Tarsyih Kepemimpinan Dalam Perspektif Tafsir dan Undang-Undang Pemilu Nomor 7 Tahun 2017. Jurnal Tapis, 15(2), 26-50.
Hayati, L. (2011). Konsep Kafa’ah Dalam Perkawinan Menurut Pemikiran Al-Mawardi Di Tinjau Menurut Hukum Islam (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Sarif Kasim Riau).
Hermawan, I. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan (Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed Method). Karawang: Hidayatul Quran.
Kristiannando, Y. S. Syarat Kepala Negara Menurutt Almawardi Dan Al-Ghazali
kumparan. (2020, Desember Rabu). teknik pengumpulan data dan jenis-jenisnya. Dipetik Mei Sabtu, 2021, dari Kumparan: https://kumparan.com/berita-update/teknik-pengumpulan-data-dan-jenis-jenisnya-untuk-penelitian-1usMO2uuF4O/full
Litle, D., & dkk. (2005). Kebebasan Agama dan Hak-hakAsasi Manusi. Bandung: Pustaka Pelajar.
Maimunah, M. (2017). Kepemimpinan Dalam Perspektif Islam. Jurnal Al-Afkar, 5(1), 60-82.
Muhtaj, M. (2005). Hak Asasi Manusia dalam Konstitusi Indonesia,. Jakarta: Prenada media.
Mutasir, M. (2020). Non Muslim Sebagai Menteri Tanfidzi. An-nida, 42(2), 1-20.
Nasution, H. (1979). Islam Ditinjau dari Aspeknya, Jilid I dan II. Jakarta: UI-Press.
Nisa, C. (2018). Hak-Hak Politik Warga Negara Non Muslim sebagai Pemimpin dalam Pandangan Hukum Islam dan Hukum Positif (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).Piryanti, M. (2011). Pemikiran Al-Mawardi Tentang Hubungan Antara Al-Hajru dan Ar-Rusydu Dalam Perwalian (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau).
Riyadiningsih, H. (2016). Teori Kepemimpinan: Sebuah Tinjauan dari Perspektif Filsafat Ilmu. SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis,, 12(1), 12-30.
Rosana, E. (2016). Negara Demokrasi dan Hak Asasi Manusia. Jurnal Tapis: Jurnal Teropong Aspirasi Politik Islam, 12(1), : 37-53.
Satibi, A. Studi pemikiran Yusuf Al-Qaradhawi tentang Ahl dzimmah dan relevansinya dengan kewarganegaraan Indonesia (Bachelor's thesis, Jakarta: Fakultas Syariah Dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah).Sevilla, C. G., & dkk. ( 1993). Pengantar Metodologi Penelitian, cet.I. Jakarta:: UI Pres.
Shihab, M. Q. (2006). Menabur Pesan Ilahi. Jakarta: Lentera Hati.
Siallagan, H. (2016). Penerapan Prinsip Negara Hukum di Indonesia. Sosiohumaniora(18), 122-128.
Soekanto, S. (1984). Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: Universitas Indonesia.
Surayabrata, S. (2004). Metodologi Penelitian, cet.XVI. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Syarif, H. M. I., & Ibnu, M. (2008). Memilih Presiden Non-Muslim Di Negara Muslim Dalam Perspektif Hukum Islam. Jurnal Konstitusi, (1), 89-111.statistik, b. p. (2011, November 1). badan pusat statistik. Diambil kembali dari bps: https://www.bps.go.id/news/2011/11/01/5/bps-telah-merilis-hasil-sensus-penduduk-2010.html
Widyatma, Z. Y. (2014). Konsep Kepemimpinan Menurut Al-Mawardi. Jurnal Hukum dan Ekonomi Islam, 8(1), 93-97.
Himawan, M. N. (2019). Studi analisis pemikiran al-Mawardi tentang negara relevansinya terhadap negara modern (Doctoral dissertation, UIN Walisongo).
Khalik, A. T. (2014). Pemimpin Non-Muslim dalam Perspektif Ibnu Taimiyah. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 14(1), 59-90.
Nawawî, Y. B. S. A. (1972). al-Minhâj Syarh Shahîh Muslim bin al-Hajjâj. Beirut: Dâr Ihyâ’al-Turâth al-‘Arabî, 1392.
Syam, S. (2018). Pemikiran Politik Islam Imam Al-Mawardi Dan Relevansinya Di Indonesia. Jurnal Ilmiah Al-Hadi, 2(2), 485-498.
DOI: https://doi.org/10.15408/sjsbs.v9i2.25578 Abstract - 0 PDF - 0
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.