Manajemen Komunikasi Keluarga Saat Pandemi COVID-19
Abstract
Abstract
This article wants to explain that the Coronavirus Disease or COVID-19 pandemic disrupts the structure of family life. Since the government suppressed physical distancing, it indirectly allowed almost 24 hours to be at home. The COVID-19 pandemic greatly tested family resilience. Positively, the impact of independent quarantine gives time to get to know each other deeply among family members. On the other hand, the more often family members meet increases boredom, which then causes friction to occur. This paper writes how the family communication management strategy when Pandemic COVID-19 to create a harmonious and prosperous family, conduct interpersonal communication, responsibility for the environment and family, intensity and direction of communication with a harmonious atmosphere, healthy parenting even in a physical atmosphere distancing or guarding the distance according to government recommendations.
Keywords: family communication management, COVID-19 pandemic, family resilience
Abstrak
Artikel ini ingin menjelaskan bahwa pandemik Coronavirus Disease atau COVID-19 mendistrupsi tatanan kehidupan keluarga. Sejak pemerintah menekannya physical distancing atau penjagaan jarak secara tidak langsung memberikan waktu nyaris 24 jam berada di rumah. Pandemi COVID-19 sangat menguji ketahanan keluarga. Secara positif, dampak karantina mandiri memberi waktu untuk saling mengenal secara mendalam antar anggota keluarga. Disisi lain, semakin sering anggota keluarga bertemu meningkatkan rasa jenuh yang kemudian menimbulkan gesekan terjadi. Tulisan ini menulis bagaimana strategi manajemen komunikasi keluarga saat Pandemi COVID-19 sehingga tercipta keluarga yang harmonis dan sejahtera, melakukan komunikasi antar pribadi, tanggung jawab pada lingkungan dan keluarga, intensitas dan arah komunikasi dengan atmosfir yang harmonis, pola asuh hidup sehat walaupun dalam suasana physical distancing atau penjagaan jarak sesuai anjuran pemerintah.
Kata kunci: manajemen komunikasi keluarga, pandemik COVID-19, ketahanan keluarga
Full Text:
PDFReferences
Cangara H. 2002. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta(ID): PT Raja Grafindo
Persada.
Freire P. 2005. Pedagogy of The Opressed. New York(US): Continuum.
Galvin, KM, Bylund, CL & Brommel, BJ 2004, Family Communication: Cohesion and Change (6th ed.), Pearson Education, New York.
Handoko, Hani T. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia.
Yogyakarta(ID): BPFE.
Iman. 2008. Berpikir Kritis : Sebuah Pengantar. Jakarta(ID): Erlangga
Kadarsih R. 2009. Teori Penetrasi Sosial dan Hubungan Interpersonal. Jurnal Media Komunikasi dan Dakwah, Volume 10 (1): 53-66. Januari-Juni.
http://ejournal.uin-suka.ac.id/dakwah/jurnaldakwah/article/view/414/391.
Kuswanti. 2017. Pola Asuh Anak sebagai cerminan perilaku, Majlis ilmu: Krukut
Lemhannas RI. 2015. “Modul bidang studi sistem manajemen nasional”. Ketahanan Nasional RI.
Liliweri A. M. S. 1997. Komunikasi Antar Pribadi. Bandung(ID): PT. Citra Aditya Bakti
Mulyana D. 2007. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung(ID): PT. Remaja Rosdakarya.
Rangkuti F. 2001. Measuring Customer Satisfaction, Jakarta(ID):.Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama,
Rogers, Everett M., 1983, Diffusion of Innovations. London(ING): The Free Press.
Satria A. 2020. Install ulang tata kehidupan manusia karena mewabahnya Covid 19. Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) di Media Indonesia (28/04/2020).
[Seknas Pekka] Sekretariat Nasional Perempuan Kepala Keluarga. 2015. Profile Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga. [diunduh 2020 juni 04]. Tersedia pada http://seknas@ PEKKA.or. id
Undang-Undang Perlindungan Anak Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan
Atas Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002
Undang-Undang nomor 23 tahun 2012 tentang perlindungan anak, undang-
undang no.23 tahun 2004
Undang-Undang nomor 23 tahun 2012 tentang perlindungan anak, undang-undang no.23 tahun 2004
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga
Wijananto A. 2018, makin banyak pria bapak rumah tangga di Indonesia. detiknews 24/nov/2018. https://news.detik.com/abc-australia/d-4315033/makin-banyak-pria-jadi-bapak-rumah-tangga-di-indonesia
Muqsith M.A., Muzykant V.L., Kuzmenkova K.E. (2019). Cyberprotest: new media and the new social movement in Indonesia // RUDN Journal of Studies in Literature and Journalism. - 2019. - Vol. 24. - N. 4. - P. 765-775. doi: 10.22363/2312-9220-2019-24-4-765-775
Muqsith M.A. (2019). The Relationship Of Political Socialization Messages Relations In Social Media Twitter With The Image Of PKS. (Study: Political Socialization PKS Through @PKSejahtera Account). Jurnal Ilmu Komunikasi Ekspresi dan Persepsi. 2019. Vol 2 No. 1 P. 3-12. Doi: http://dx.doi.org/10.33822/jep.v2i1.972
Muqsith, M., & Muzykant, V. (2019). Effect Fake News for Democracy. Jurnal Cita Hukum, 7(3), 307-318. doi:https://doi.org/10.15408/jch.v7i3.12956
Kuswanti, A., Saleh, A., Hubeis, A., Puspitawati, H., & Muqsith, M. (2020). The Impact of Regulation Policy In Indonesia Against Women's Family Head. Jurnal Cita Hukum, 8(1), 103-122. doi:https://doi.org/10.15408/jch.v8i1.14264
Muzykant V.L., Muqsith M.A., (2020) Media Education (Mediaobrazovanie) ISSN 1994-4195, E-ISSN 1994-4195, 2020, 60(1): 166-178. DOI: 10.13187/me.2020.1.166
Kuswanti, A., Saleh, A., Hubeis, A., Puspitawati, H., Muzykant, V. & Muqsith, M (2020). Effect of Group Participative Communication Towards Pekka Economic Empowerment. International Journal of Advanced Science and Technology, 29(3), 238 - 249. http://sersc.org/journals/index.php/IJAST/article/view/3912
Kuswanti, A., Saleh, A., Hubeis, A., Puspitawati, H., & Muqsith, M. (2020). The Journal of Social Sciences Research ISSN(e): 2411-9458, ISSN(p): 2413-6670 Vol. 6, Issue. 3, pp: 293-299, 2020 . DOI: doi.org/10.32861/jssr.63.293.299
DOI: https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i8.15959 Abstract - 0 PDF - 0
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.