Survei Existing Perilaku Pedagang Pasar Tradisional Terhadap Praktik Bisnis Islam Di Kabupaten Bogor

Syarifah Gustiawati Mukri, Suyud Arif, Ahmad Mukri Aji

Abstract


Abstract

Buying and selling transactions must be guided by the ethics of buying and selling that have been determined in Islam. Buying and selling is justified if no party feels disadvantaged. The current phenomenon, in a number of traditional markets there are still market participants who commit lies and fraud by reducing the scales, hiding defects in goods, so that it can harm other parties. This is because the majority of traders expect to get a large profit in their business, so that there is a deviation in business ethics mainly through the reduction of scales from small to large scale. Therefore, this research was carried out in several traditional markets in Bogor Regency to see and survey the facts behind trade transactions. The problems analyzed are related to the extent of honesty of traders in exploring their merchandise, so as to create a friendly, prosperous market and bring prosperity. This research is a quantitative study using survey research methods. Based on the results of surveys in the field, we found that the results of the scales are not in accordance with the truth, and can cause harm and injustice on the part of the customer or the trader. The conclusion from the SPSS model summary analysis shows that the magnitude of R Square is 0.652 or 65.2%. Business ethics variables can be explained by religion by 65.2% and the remaining 34.8% is influenced by other variables that are not observed.

Keywords: Transactions, Buy and Sell, Business Ethics.

 

Abstrak

Transaksi jual beli harus berpedoman pada etika jual beli yang telah ditentukan dalam Islam. Jual beli dibenarkan jika tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Fenomena saat ini, di sejumlah pasar tradisional masih terdapat pelaku pasar yang melakukan kebohongan dan kecurangan dengan mengurangi timbangan, menyembunyikan cacat pada barang, sehingga dapat merugikan pihak lain. Hal ini disebabkan karena mayoritas pedagang berharap mendapatkan keuntungan yang besar dalam bisnisnya, sehingga, terjadi penyimpangan etika bisnis terutama melalui pengurangan timbangan dari skala kecil bahkan besar. Oleh karena itu, penelitian ini dilaksanakan di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Bogor guna melihat dan mensurvei fakta di balik transaksi perdagangan. Permasalahan yang dianalisis terkait sejauh mana tingkat kejujuran pedagang dalam menjajaki barang dagangannya, sehingga tercipta pasar yang ramah, mensejahterakan serta membawa kemaslahatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian survei. Berdasarkan hasil survei di lapangan ditemukan hasil timbangan yang belum sesuai dengan yang sebenarnya, dan dapat menyebabkan kerugian dan kezaliman di pihak pelanggan maupun di pihak pedagang. Kesimpulan dari hasil analisis SPSS model summary menunjukkan bahwa besarnya R Square adalah 0,652 atau 65.2%. Variabel etika bisnis dapat dijelaskan oleh keagamaan sebesar 65.2% dan 34.8% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diamati.

Kata Kunci: Transaksi, Jual Beli, Etika Bisnis.  


Full Text:

PDF

References


Al-Ba’labakiyy, Munir. Qamus al-Mawrid. Beirut: Daral-‘Ilm al-Malayyin. 1990.

Al-Fauzan, Syaikh Shalih Fauzan. Al-Mulakhkhash Al-Fiqh. Mesir: Al-Maktabah Syamelan. 1983.

Al-Shiddieqiyy, Hasbi. Pengantar Fiqh Mu’amalah. Jakarta: Penerbit Bulan Bintang. 1974.

Al-Zuhayly, Wahbah. Al-Fiqh Al-Islami Wa’adillatuh, Kitab ke-empat kitab Al-buyu’ As syai’ah. Damaskus, Penerbit: Darul Fikr. 1989.

Aravik, H; Yunus, N.R; Sulastyawati, D. "The Relevance of Ibn Sina’s Islamic Economics Thoughts To The Pancasila Economics Paradigm," Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik Indonesia, Volume 6, No. 2 (2019).

Aravik, Havis. Ekonomi Islam, Konsep, Teori dan Aplikasi serta Pandangan Pemikir Ekonomi Islam, Malang: Citra Intrans Selaras, 2016.

Badroen, F. et. Al, Etika Bisnis dalam Islam, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2007.

Bungin, M. Burhan. Metode Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Prenada Media Group,2010.

Darwis, M. Penataan Kembali Pasar Kotagede, Skripsi S-1. Fak. Teknik. Jur.Arsitektur, Universitas Gajah Mada, 1984.

Departemen Agama, Islam untuk Disiplin Ilmu Ekonomi, Jakarta: Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam, 2002.

Harahap, Sofyan S., Etika Bisnis dalam Perspektif Islam, Jakarta: Salemba Empat, 2011.

Irawan, Prasetya. Logika dan Prosedur Penelitian, Jakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Administrasi Negara, 2000.

Maggalatung, A.S.; Aji, A.M.; Yunus, N.R. How The Law Works, Jakarta: Jurisprudence Institute, 2014.

Nurudin A, Veithzal Rivai dkk, Islamic Business and Economic Ethics, Mengacu pada Alquran dalam Bisnis, Keuangan, dan Ekonomi, Jakarta: Bumi Aksara, 2012

Syaikh, Abdullah bin Muhammad bin ‘Abdurrahman bin Ishaq Alu. Tafsir Ibnu Katsir: Jilid 1-10. 2009.

Website Resmi Kabupaten Bogor, bogorkab.go.id

Ya’qub, H. Fiqh Muamalah: Kode Etik Dagang Menurut Islam. Bandung: CV. Diponegoro. 1999.




DOI: https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i1.14542 Abstract - 0 PDF - 0

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.