Paradigma Sintesis Tafsir Teks Al-Qur’an Menimbang Hermeneutika Pemaknaan Teks Jorge J.E Gracia Sebagai Teori Penafsiran Tekstual al-Qur’an

Authors

  • Syamsul Wathani Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Kamal Kembang Kerang Lombok Timur

DOI:

https://doi.org/10.15408/quhas.v5i1.13418

Keywords:

al-Nash, Hermenutika Pemaknaan Teks, Paradigma Tafsir Tekstual

Abstract

Artikel ini membahas konsep hermeneutika pemaknaan teks Jorge J.E Gracia sebagai teori penafsiran tekstual al-Qur’an, dengan tiga poin pokok bahasan: (i) narasi tekstualitas al-Qur’an sebagai obyek penafsiran (ii) hermeneutika teks Jorge J.E Gracia dan (iii) paradigma tafsir tekstual terhadap al-Qur’an.  Pola kajian artikel ini diarahkan pada analisis interpretatif-strukturasi,  dengan melakukan analisis isi (content analysis) pada karya utama tokoh. Artikel ini menemukan bahwa: (1) Konsep teks al-Qur’an atau al-Naṣṣ adalah kesadaran utama, sebab al-Qur’an adalah sesuatu terbaca/tersentuh (al-Maktūb), ia memiliki entitas hurf, al-Qur’an, al-kitab, ayat, kalimat dan al-risalah.  (2) Nalar hermeneutis pemaknaan teks ala Gracia mengurai kesalahpahaman (misunderstanding) teks, dengan metode the development of textual interpretation, untuk menjembatani kesejarahan teks dengan keadaan audiens. (3) Paradigma tafsir tekstual dengan konsep “al-nash” bekerja dengan menekankan pada adanya pemahaman yang baik atas teks, audiens, konteks, karena teks al-Qur’an itu tidak sebatas tertulis dalam sebuah bentuk (form), ia begitu kompleks, ia sebuah konstruksi (construction), kombinasi (combination) dan korelasi (correlation).

Downloads

Published

2019-11-27

Issue

Section

Articles

How to Cite

Paradigma Sintesis Tafsir Teks Al-Qur’an Menimbang Hermeneutika Pemaknaan Teks Jorge J.E Gracia Sebagai Teori Penafsiran Tekstual al-Qur’an. (2019). JOURNAL OF QUR’AN AND HADITH STUDIES, 5(1), 29-50. https://doi.org/10.15408/quhas.v5i1.13418