Potensi Kerjasama Ekonomi dan Keamanan India–Afghanistan Paska Kemenangan Taliban Tahun 2021
Abstract
Abstract. The internal conflict between the Afghan government and the Taliban has been going on for a long time, and in mid-August 2021 the Taliban succeeded in taking over the Afghan government in Kabul. Various countries began to respond to the event, especially countries that have established diplomatic, economic and military cooperation with Afghanistan, including India. This article aims to analyze the potential for bilateral cooperation in the economic and security fields between India and Afghanistan, especially after the Taliban's success in occupying Kabul and announcing the Afghan government under the Taliban. Qualitative research with descriptive analytical methods is applied in this research, based on data sources obtained through literature study techniques. This research shows that India has the potential to take a policy to continue to cooperate with Afghanistan in the economic and security fields. This due to India's national interest in Afghanistan such as controlling Afghanistan's mineral resources and realizing India as a regional power in the South Asian region.
Keywords: National Interest, Bilateral Cooperation, India, Afghanistan, Taliban.
Abstrak. Konflik internal antara pemerintah Afganistan dan Taliban telah berlangsung sejak lama, dan di pertengahan bulan Agustus 2021 Taliban berhasil mengambil alih pemerintahan Afghanistan di Kabul. Berbagai negara mulai merespon peristiwa tersebut, terutama negara-negara yang menjalin kerjasama diplomatik, ekonomi dan militer dengan Afghanistan tidak terkecuali India. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis potensi kerjasama bilateral di bidang ekonomi dan keamanan antara India dengan Afganistan, terutama paska keberhasilan Taliban menduduki Kabul dan mengumumkan pemerintahan Afghanistan dibawah Taliban. Penelitian kualitatif dengan metode deskriptif analitis diterapkan dalam penelitian ini, berdasarkan sumber-sumber data yang diperoleh melalui teknik studi pustaka. Penelitian ini menunjukkan bahwa India berpotensi mengambil kebijakan untuk tetap bekerjasama dengan Afghanistan di bidang ekonomi dan keamanan. Hal tersebut tidak terlepas dari kepentingan nasional India terhadap Afghanistan seperti menguasai sumber daya mineral Afganistan dan mewujudkan India sebagai regional power di kawasan Asia Selatan.
Kata Kunci: Kepentingan Nasional, Kerjasama Bilateral, India, Afghanistan, Taliban.
Keywords
References
ABC News. 2021. “The Taliban is persuading China to invest in Afghanistan, but it is not an easy task”. Diakses dari https://www.abc.net.au/news/2021-08-29/the-taliban-trying-to-persuade-china-to-invest-in-afghanistan/100408696, pada 12 Oktober (09:59).
Ananta, Z. 2021. “India Tingkatkan Kerja Sama Militer dengan Afganistan”. Diakses dari https://dunia.tempo.co/read/798250/india-tingkatkan-kerja-sama-militer-dengan-afganistan, pada 10 Oktober 2021 (22.02).
Ananta, Z. 2021.”India Tingkatkan Kerja Sama Militer dengan Afganistan”. Diakses dari https://dunia.tempo.co/read/798250/india-tingkatkan-kerja-sama-militer-dengan-afganistan, pada 17 Oktober 2021 (21.04).
AsSakir, Aulia. 2017. “Kerjasama Antara Pemerintahan Amerika Serikat dan Filipina dalam Memberantas Abu Sayyaf Group di Filipina Selatan” pada Islamic World and Politics. Vol. 1, No. 1.
Bainus, Arry. 2018. "Kepentingan Nasional dalam Hubungan Internasional." pada Intermestic: Journal of International Studies. Vol. 2, No.2.
Basu, P. P. 2007. “India and post-Taliban Afghanistan: Stakes, opportunities and challenges” pada India Quarterly, Vol. 63, No. 3.
BBC Indonesia. 2020. “Konflik China-India: Dua Rival Berlomba Bangun Infrastruktur di Perbatasan Himalaya yang Menjadi Sengketa”. Diakses dari https://www.bbc.com/indonesia/dunia-53576502, pada 18 September 2021 (12.55).
China Briefing. 2021. “China and Afghanistan: Bilateral Trade Relationship and Future Outlook”. Diakses dari https://www.china-briefing.com/news/china-and-afghanistan-bilateral-trade-relationship-and-future-outlook/, pada 12 Oktober 2021 (10:44).
Clinton, W. David. 1986. "The national interest: normative foundations." pada The Review of Politics. Vol. 48, No. 4.
CNBC Indonesia. 2021. “Pepet Taliban, Apa Sebetulnya Niat Xi Jinping di Afghanistan?”. Diakses dari https://www.cnbcindonesia.com/news/20210811174510-4-267789/pepet-taliban-apa-sebetulnya-niat-xi-jinping-di-afghanistan/2, pada 17 Oktober 2021 (21.22).
CNBC Indonesia. 2021. “Taliban Menang di Afganistan, Kabul Resmi Dikuasai”. Diakses dari https://www.cnbcindonesia.com/news/20210816063206-4-268604/taliban-menang-di-afganistan-kabul-resmi-dikuasai, pada 12 September 2021 (20.41).
CNN Indonesia. 2020. “Konflik China-India, dari Perbatasan hingga Perang Teknologi”. Diakses dari https://www.cnnindonesia.com/internasional/20201126123141-113-574800/konflik-china-india-dari-perbatasan-hingga-perang-teknologi, pada 18 September 2021 (12.51).
Detik News. 2021. “Taliban Dorong China Berinvestasi Di Afghanistan, Tapi Itu Bukan Hal Mudah". Diakses dari https://news.detik.com/abc-australia/d-5702328/taliban-dorong-china-berinvestasi-di-afghanistan-tapi-itu-bukan-hal-mudah/, pada 12 Oktober 2021 (09:45).
D'Souza, S. M. 2007. “India's aid to Afghanistan: Challenges and prospects” pada Strategic Analysis. Vol. 31, No. 5.
Dutta, Sujit. 2011. “Managing and Engaging Rising China:India’s Evolving Posture” pada Washington Quarterly. Vol. 34, No. 2.
Embassy of India in Kabul. 2021. “India-Afghanistan Commercial Brief”. Diakses dari https://eoi.gov.in/kabul/?11360?000, pada 12 September 2021 (20.01).
Fair, C. Christine. 2010. India in Afghnistan and Beyond: Opportunities and Constraints. New York: A Century Foundation Report.
FINSHOTS. 2021. “Why did India invest up to $3Bn in Afghanistan”. Diakses dari https://finshots.in/archive/why-did-india-invest-up-to-3bn-in-afghanistan/, pada 11 Oktober 2021 (08:42).
Gail, J. 2021. “Will India's Investments In Afganistan Amount to Anything”. Diakses dari https://www.livemint.com/news/india/will-india-s-investments-in-afghanistan-amount-to-anything-11630281437354.html, pada 12 September 2021 (2019).
Guo, C., Lu, C., Andreevich, D. D., & Jielin, Z. 2019. “Implications of "One Belt, One Road" Strategy for China and Eurasia” pada Вестник Российского университета дружбы народов. Серия: Международные отношения. Vol 19, No 1.
Harini, S. 2012. “Kepentingan Nasional China Dalam Konflik Laut Cina Selatan” pada Transformasi. Vol. 14, No. 21.
Hindustan Times. 2016. “India-Iran-Afghanistan sign Chabahar port Agreement”. Diakses dari https://www.hindustantimes.com/india/india-iran-afghanistan-sign-chabahar-port-agreement/, pada 11 Oktober 2021 (11:10).
Holsti, Kalevi J. 1970. "National role conceptions in the study of foreign policy." International studies quarterly. Vol. 14, No. 3.
Indian Trade Portal. 2015. “Preferential Trade Agreement Between India And Afghanistan (PTA)”. Diakses dari https://www.indiantradeportal.in/vs.jsp?lang=0&id=0,1,63,70, pada 10 Oktober 2021 (21.46).
Jackson, Patrick. 2002. "Whence Causal Mechanisms? A Comment on Legro" pada Dialogue IO. Vol. 1.
John, D. Ciorciari. 2011. “India’s Approach to Great Power Status” pada the Fletcher Forum Of World Affairs, Vol.35 No. 1.
Kurniawan, Indra. 2021. “Ga Mau Rugi, India Bersiap Lanjutkan Kerjasama Dengan Afghanistan Meski Taliban Berkuasa,”. Diakses dari https://prfmnews.pikiran-rakyat.com/internasional/pr-132507195/ga-mau-rugi-india-bersiap-lanjutkan-kerjasama-dengan-afghanistan-meski-taliban-berkuasa, pada 12 Oktober 2021 (13:12).
Lone, Raheel Majeed. 2013. “Indo-Afghan Relations After September 11: Implications For Pakistan” pada IOSR Journal of Humanities and Social Science, Vol. 15, No. 3.
Mardhatillah , Ahmad Rizky Umar. 2017. “The National Interest in International Relations Theory,” pada Global South Review. Vol. 1, No. 2.
Mohan, A. 1992. “The historical roots of the Kashmir conflict”pada Studies in Conflict & Terrorism, Vol. 15, No. 4.
Pant, Harsh V. 2013. “India in Afganistan: A Test Case For a Rising Power” pada Contemporary South Asia. Vol. 18, No. 2.
Papp, Daniel S. 1988. Contemporary International Relations: A Framework for Understanding. Edisi Kedua, New York: MacMillan Publishing Company.
Rahardjo, Satjipto. 1982. Ilmu Hukum. Bandung: Alumni.
Republika. 2016. “ISIS Ancam Lakukan Serangan di India”. Diakses dari https://www.republika.co.id/berita/o7jfqc328/isis-ancam-lakukan-serangan-di-india, pada 12 September 2021 (21:16).
Republika. 2021. “Biden Akui ISIS Merupakan Musuh Bebuyuran Taliban”. Diakses dari https://www.republika.co.id/berita/qyagwx377/biden-akui-isis-merupakan-musuh-bebuyutan-taliban, pada 12 September 2021 (21:14).
Republika. 2021. “Nasib Umat Sikh dan Hindu Afganistan di Bawah Taliban”. Diakses dari https://republika.co.id/berita/qz6ss81515000/nasib-umat-sikh-dan-hindu-afganistan-di-bawah-taliban pada 11 September 2021 (13.54).
Riswandi, Budi Agus. 2004. “Politik Hukum Hak Cipta: Meletakkan Kepentingan Nasional Untuk Tujuan Global” pada Jurnal Hukum. Vol. 11, No. 25.
Roufbhat, Abdul. 2018. “Afganistan Factor in India-Central Asia Relations” pada International Journal of Research in Social Science. Vol. 8.
Sahely Roy Coudhury. 2001. “From India to China, the Taliban’s Return Leaves Afghanistan’s Neighbors Scrambling to Adjust”. Diakses dari https://www.cnbc.com/2021/08/18/afghanistan-taliban-impact-on-pakistan-india-china-russia-iran.html, pada 18 September 2021 (13.10).
Saputra, Sumpena Prawira, 1985. Politik Luar Negeri Indonesia. Jakarta: Remaja Karya Offset.
Schmitt, C. 2008. The Leviathan in the state theory of Thomas Hobbes: meaning and failure of a political symbol. University of Chicago Press
Trading Economics. 2020. “India Exports By Country”. Diakses dari https://tradingeconomics.com/india/exports-by-country, pada 12 September 2021 (20.32).
Varshalomidze, Tamila. 2021. “Civilians, US Troops among Dozens Killed in Kabul Blasts”. Diakses dari https://www.aljazeera.com/news/2021/8/26/panic-grips-kabul-airport-as-evacuation-deadline-nears-live-news, pada 11 Oktober 2021 (21:19).
VOA Indonesia. 2021. “Peralihan Kekuasaan di Afghanistan, Kemunduran Strategis bagi India”. Diakses dari https://www.voaindonesia.com/a/peralihan-kekuasaan-di-afghanistan-kemunduran-strategis-bagi-india/6079895.html, pada 11 Oktober 2021 (21:46).
Wani, M. I., Mir, M. A., & Akhter, K. 2017. “India's Economic Relations with Afghanistan: A Study in the Context of Trade & Investment”pada Journal of Central Asian Studies, No 24.
Wong, Brian. 2021. “India and the Taliban: The Case for Constructive Engagement”. Diakses dari https://thewire.in/diplomacy/india-taliban-constructive-engagement, pada 11 Oktober 2021 (21:49).
DOI: 10.15408/jisi.v2i2.24956
Copyright (c) 2022 Ida Susilowati, Muhammad Fauzi, Regga Fajar Hidayat, Thoriq Nabeel
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Hide
Show all