REHABILITATION INTERVENTION FOR NEGLECTED CASES OF MULTIPLE DISABILITIES IN CEREBRAL PALSY AND MENTAL RETARDATION
Abstract
Abstract. Neglected children with multiple disabilities require continuous special attention and fulfillment of both basic and supplementary rights to help them develop their potential. Therefore, Sayap Ibu Foundation exists to meet the needs of society, specifically to support neglected children with multiple disabilities, aiming to improve their well-being. This foundation focuses on rehabilitation and intervention in areas such as basic needs, health, independence, and therapeutic interventions tailored to the needs of people with disabilities. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data were collected through documentation, observation, and direct field interviews. The purpose of this study is to determine the interventions provided to individuals with multiple disabilities, specifically those with cerebral palsy and intellectual disability. The results show that Sayap Ibu Foundation at Panti 2 has implemented and fulfilled the necessary rights for neglected children with multiple disabilities. Specifically, individuals with cerebral palsy and intellectual disability who are capable of learning or training are able to participate in independence activities and receive special treatment from physiotherapists using AFO (Ankle Foot Orthosis) shoes. It has been stated that AFO shoes positively impact individual development. However, significant supervision is required to achieve better progress.
Keyword: Rehabilitation; Cerebral palsy; Mental Retardation.
Abstrak. Anak disabilitas majemuk terlantar sangat perlu untuk terus diberikan perhatian khusus dan pemenuhan hak-hak dasar serta penunjang dalam mengembangkan potensi yang dimiliki. Oleh sebab itu, yayasan Sayap Ibu hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terkhususnya anak penyandang disabilitas majemuk terlantar agar dapat terciptanya kesejahteraan pada anak. Yayasan ini berfokus pada rehabilitasi dan intervensi pada kebutuhan dasar, kesehatan, kemandirian, dan intervensi terapi sesuai kebutuhan penyandang disabilitas. Penelitian ini dalam bentuk kualitatif. Pendekatan yang diterapkan adalah metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui beberapa hal yang terdiri dari dokumentasi, observasi, wawancara di lapangan secara langsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan intervensi yang d, dan iberikan kepada individu penyandang disabilitas majemuk dengan cerebral palsy dan retardasi mental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yayasan Sayap Ibu di panti 2 telah menerapkan dan memenuhi hak-hak yang dibutuhkan oleh anak-anak penyandang disabilitas majemuk terlantar. Terkhususnya individu penyandang disabilitas dengan cerebral palsy dan retardasi mental dengan mampu didik atau latih mampu mengikuti kegiatan aktivitas kemandirian dan juga diberikan treatment khusus oleh fisioterapi yaitu dengan menggunakan sepatu AFO (Ankle Foot Orthosis). Dinyatakan bahwa sepatu AFO mampu memberikan dampak baik pada perkembangan individu. Namun, perlu pengawasan yang signifikan untuk menghasilkan perkembangan yang lebih baik.
Kata Kunci: Rehabilitasi; Cereberal Palsy; Retardasi Mental.
Keywords
References
Abdullah, K., Khasanah, A. U. A., & Khairunnisa. (2023). Studi Deskriptif Motorik Kasar Anak Cerebral palsy. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 9(1), 41–47. https://doi.org/10.33023/jikep.v9i1.1397
Amaliah, A., Febrianti, T., & Wibowo, D. E. (2020). Hubungan antara kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual dengan perilaku agresif remaja di smp negeri 278 jakarta. Guidance Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 17(12), 20–28.
Anindya. (2020). Peran Pekerja Sosial dalam Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial di Panti Sosial Bina Laras Budi Luhur Jalan Ahmad Yani Km 29,6 Kelurahan Guntung Payung Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru. Jurnal Pendidikan Sosioligi Antropologi, Vol.1(No.2), h.97-106.
Dinardo, D. (2019). Peran Pekerja Sosial dalam Program Rehabilitasi Wanita Rawan Sosial Ekonomi di Balai Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Wanita Yogyakarta. Diklus: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 1(2), 218–227. https://doi.org/10.21831/diklus.v1i2.23872
Ekawati, F. F., Ismaryati, I., Rahayu, T. W., & Prasetyo, H. J. (2022). Peningkatan Pemahaman Tentang Aktivitas Fisik untuk Anak Cerebral palsy pada Guru Kelas dan Orang Tua. Wikrama Parahita : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(1), 43–48. https://doi.org/10.30656/jpmwp.v6i1.3838
Erawan, T., Anshar, A., Lisnawati, L., Muthiah, S., & Thahir, M. (2023). Penatalaksanaan Fisioterapi pada Gangguan Pola Berjalan Akibat Congenital Talipes Equinovarus Di Ypac Kota Makassar. Media Fisioterapi Politeknik Kesehatan Makassar, 14(2), 17. https://doi.org/10.32382/mf.v14i2.3149
Fauzi, S. M., Perdana, S. S., Muazarroh, S., Setianing, R., Repisalta, Y. S., & Fauzi, A. F. (2023). Manajemen fisioterapi untuk meningkatkan performa olahraga boccia pada anak dengan cerebral palsy diplegia: sebuah laporan kasus. Intisari Sains Medis, 14(2), 635–640. https://doi.org/10.15562/ism.v14i2.1768
Hermalinda, S., & Hatma Indra Jaya, P. (2023). Peran Pendamping dalam Meningkatkan Kemandirian pada Anak. Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(11), 5129–5139.
Khauliya, K., & Abdurrachman, A. (2021). Gambaran Peningkatan Fungsi Motorik Kasar pada Anak Cerebral palsy Spastik Setelah Pemberian Hippotherapy: Literature Review. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, 1, 430–438. https://doi.org/10.48144/prosiding.v1i.694
Milles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis. SAGE Publications, Inc.
Mustikawati, N., Anggorowati, D., Mugianingrum, E., Muhammadiyah, S., Pekalongan, P., Raya, J., No, A., & Pekalongan, K. (2015). Kemampuan Sosialisasi Anak Retardasi Mental. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 8(2), 96915. https://www.neliti.com/publications/96915/
Nasution, E. S. (2020). Gambaran Anak dengan Retardasi Mental. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Pengembangan SDM, 9(2), 47–53.
Patel, D. R., Neelakantan, M., Pandher, K., & Merrick, J. (2020). Cerebral palsy in children: A clinical overview. Translational Pediatrics, 9(1), S125–S135. https://doi.org/10.21037/tp.2020.01.01
Pavone, P., Gulizia, C., Le Pira, A., Greco, F., Parisi, P., Di Cara, G., Falsaperla, R., Lubrano, R., Minardi, C., Spalice, A., & Ruggieri, M. (2021). Cerebral palsy and epilepsy in children: Clinical perspectives on a common comorbidity. Children, 8(1), 1–11. https://doi.org/10.3390/children8010016
Prihandhini, L. N., Hadisiwi, P., & Prasanti, D. (2020). Disabilitas Majemuk di Yayasan Sayap Ibu Bintaro. Jurnal Common, 4(2), 19–31.
Purnomo, M. A. (2017). Peran Pekerja Sosial dalam Meningkatkan Kemandirian Anak Jalanan Melalui Pelatihan Melukis di UPTD Kampung Anak Negeri Wonorejo. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 01(02), 16. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-luar-sekolah/article/view/21502
Rahmawati, L. (2024). Pengalaman psikologis lansia di panti wreda kasih ibu balongan indramayu. Jurnal Kesehatan, 10(10), 32–40.
Ramadanti, R. A., & Sahrul, M. (2024). Upaya Unit Pelayanan Disabilitas Kota Tangerang Selatan dalam Pemenuhan Hak Pendidikan Anak Disabilitas Majemuk. Jurnal Hukum Dan Sosial Politik, 2(2), 394–401. https://journal.widyakarya.ac.id/index.php/jhsp-widyakarya/article/view/2948%0Ahttps://journal.widyakarya.ac.id/index.php/jhsp-widyakarya/article/download/2948/2655
Ramba, Y., Halimah, A., & Hakim, S. (2024). Fisioterapi Pediatri. Nas Media Pustaka. https://books.google.co.id/books?id=3Yf9EAAAQBAJ
Resti, H. E., Indriati, G., & Arneliwati, A. (2020). Gambaran Penanganan Pertama Kejang Demam yang Dilakukan Ibu pada Balita. Jurnal Ners Indonesia, 10(2), 238. https://doi.org/10.31258/jni.10.2.238-248
Ruswanto, A., & Senjaya, O. (2023). Studi Kasus Anak Terlantar di Indonesia Bersumber pada Kajian Sosiologi Hukum. JUSTITIA Jurnal Ilmu Hukum Dan Humaniora, 6(1), 100. https://doi.org/10.31604/justitia.v6i1.100-107
Sakrilesi, Y., & Perang, B. (2022). Peran Perawat dalam Pelayanan Rehabilitasi NAPZA. Jurnal Keperawatan BSI, 10(2), 175–183. https://ejurnal.ars.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/817
Septiani, D., Fuadi, D. F., Shari, A., Lakoan, M. R., Adiana, S., Hayuningrum, C. F., Radhina, A., Komara, N. K., Syafitri, P. K., & others. (2022). Patologi Gerak dan Sendi. Yayasan Penerbit Muhammad Zaini. https://books.google.co.id/books?id=2DV-EAAAQBAJ
Siregar, P. C. A. Z., & Sahrul, M. (2024). Upaya PSBG Belaian Kasih dalam Menumbuhkan Kemandirian Anak Disabilitas Intelektual Melalui Pelatihan Activity Daily Living (ADL). Triwikrama: Jurnal Multidisiplin Ilmu Sosial, 03(04), 1–9.
Soemantri. (2007). Psikologi Anak Luar Biasa. PT Refika Aditama.
Sopandi, M. A., & Nesi, N. (2021). Fisioterapi pada Kasus Cerebral palsy. Indonesian Journal of Health Science, 1(2), 47–50. https://doi.org/10.54957/ijhs.v1i2.70
Tafuli, V. C., Asa, S., & Resopijani, A. (2024). Peran Satuan Bakti Pekerja Sosial dalam Penanganan Kasus Anak Terlantar di Kota Kupang Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan di Indonesia. Jurnal Hukum, Politik Dan Ilmu Sosial (JHPIS), 3(2), 295–314.
Trimandasari, C., Pudjiastuti, S. S., & Rokhati, S. (2019). Pengaruh Penggunaan Ankle Foot Orthosis Dinamis terhadap Kecepatan Jalan pada Anak Penderita Cerebral palsy. Jurnal Keterapian Fisik, 4(1), 1–58.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Penyandang Disabilitas. (2016). 1–32.
Utomo, P. C., Susilowati, S. T., & Azizah, R. (2017). Pengaruh Penggunaan Ankle Foot Orthose (AFO) dan Backslab terhadap Kualitas Hidup pada Pasien Cerebral palsy. Jurnal Kesehatan, 8(1), 135. https://doi.org/10.26630/jk.v8i1.244
Widyastuti, C. (2021). Bimbingan Konseling Rehabilitasi. Lembaga Ldang Kata.
Yolanda yoga. (2022). Cerebral palsy pada Komika: Analisis Psikolinguistik. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 14267–14274.
DOI: 10.15408/empati.v13i2.43939
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nanik Suryati, Nurjannah Nurjannah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
