The Construction of Religious Court Judges' Decisions in the Case of Joint Assets Based on Islamic Law and Legal Development
Abstract
In deciding joint property cases, religious court judges apply the provisions of Article 97 of the KHI with the division of 1/2–1/2 part of joint assets. However, in the decision No. 70/Pdt.G/2002/PA.Mrk, No. 330/Pdt.G/2004/PA.Tgrs, and No. 278/Pdt.G/2005/PA.Bkt, the judge of the religious court did not make a decision based on this provision. The Merauke PA decides the joint property case in a 4/10–6/10 division, the Tigaraksa PA 20%-80%, and the Bukittinggi PA 1/4–3/4. This study looks at the considerations and perceptions of the religious court judges in deciding joint property cases. The method used in this research is normative juridical which is qualitative in nature, using a comparative approach. As a result, the panel of judges in the 3 religious courts deviated from the applicable legal provisions, considering several factors. There are 5 factors that are considered by the panel of judges in deciding joint property cases, including: contribution factors, legal arguments, a sense of justice, legal arguments, origins of joint assets, and contextual understanding of a legal provision.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Books
Ali, Mahrus, 2013. Membumikan Hukum Progresif, Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Ali, Zainuddin, 2012. Hukum Perdata Islam, Jakarta: Sinar Grafika.
Ali, Zainuddin, 2010. Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Sinar Grafika.
Arif, Syamsuddin. 2006. Wanita dan Keluarga Citra Sebuah Peradaban. Jakarta: Lembaga Kajian dan Pengembangan Al-Insan.
Aripin, Jaenal. 2010. Himpunan Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman. Jakarta: Kencana.
Baltaji, Muhammad, 1962. Metodologi Ijtihad `Umar bin al-Khattab, Jakarta: Wijaya.
Bunyamin, Mahmudin. 2017. Hukum Perkawinan Islam, Bandung: Pustaka Setia.
Faisal, 2015. Pemaknaan Hukum Progresif: Upaya Mendalami Pemikiran Satjipto Rahardjo, Yogyakarta: Thafa Media.
Ghazali, Abu Hamid Muhammad ibn Muhammad, al- Mustasfa min `Ilm al-Usul, Beirut: Dar al-Ihya` al- Turath al-`Arabi.
Hazairin, 1986. Tinjauan Mengenai UU Perkawinan Nomor 1/1974, Jakarta: Trinitas.
Irianto, Sulistiowati, dan Nurtjahyo, Li, 2006. Perempuan di Persidangan; Pemantauan Peradilan Perspektif Perempuan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Jafizham, T., 1997. Persentuhan Hukum di Indonesia dengan Hukum Perkawinan Islam, Medan: Mustika.
Khallaf, Abdul Wahab, 2010. Ilmu Ushul al-Fiqh, Jakarta: Dar al-Kutub al-Islamiyah.
Kharlie, Ahmad Tholabi, 2013. Hukum Keluarga Indonesia, Jakarta: Sinar Grafika.
Lemek, Jeremies, 2007. Mencari Keadilan Pandangan Kritis Terhadap Penegakkan Hukum di Indonesia, Yogyakarta: Galang Press.
Manan, Abdul. 2004. Peranan Peradilan Agama dalam Perspektif Pembaharuan Hukum Islam: Studi Kasus Terhadap Putusan-putusan di Lingkungan Peradilan Agama DKI Jakarta, Medan: Universitas Sumatera Utara.
Marzuki, Peter Mahmud. 2019. Penelitian Hukum, Jakarta: PT. Kencana Prenada Group.
Romli, Dewani. 2009. Fiqh Munakahat, Bandar Lampung: Nur Utovi.
Shan`ani, Imam Ash. 1991. Subulus Salam, Libanon: Darul Kutub.
Utomo, Setiawan Budi. 2003. Fikih Aktual Jawaban Tuntas Masalah Kontemporer, Jakarta: Gema Insani.
Qaradawi, Yusuf, 1994. al-Ijtihad al-Mu`asirah bayn al-Indibat wa al-Infirat, Kairo: Dar al-Tauzi` wa al-Nashr al- Islamiyah.
Qurtubi, Ibn Rusyd, 1960. Bidayah al-Mujtahid wa Nihayah al- Muqtashid, Mesir: Maktabah Musthofa al-Baaby al-Halby.
Rahardjo, Satjipto. 2006. Hukum Progresif Sebagai Dasar Pembangunan Ilmu Hukum, Semarang: Kerjasama Pustaka Pelajar, IAIN Walisongo dan Program Doktor Ilmu Hukum UNDIP.
Rahardjo, Satjipto. 2009. Hukum Progresif Sebuah Sintesa Hukum Indonesia, Yogyakarta: Genta Publishing.
Rahardjo, Satjipto. 2006. Membedah Hukum Progresif, Jakarta: PT. Kompas Media Nusantara.
Rais, Isnawati, 2011. “Pembagian Harta Bersama Menurut Kompilasi Hukum Islam (KHI) dan Implementasinya di Pengadilan Agama (Studi Kasus di Pengadilan Agama Jakarta Selatan)”, Laporan Penelitian, Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ramli, Ahmad Fathoni. 2013. Administrasi Peradilan Agama, Bandung: Mandar Maju.
Razi, `Abd Allah Muhammad ibn `Umar ibn al-Husayn Fakhr al-Din, 1999. al-Mahsul fi `Ilm al-Usul, Beirut: Dar al-Kutub al-Hurriyah.
Rifai, Ahmad. 2014. Penemuan Hukum oleh Hakim dalam Perspektif Hukum Progresif, Jakarta: Sinar Grafika.
Rofiq, Ahmad. 1995. Hukum Islam di Indonesia, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sabiq, Sayid. 1995. Fikhu Sunnah, Beirut: Darul Fikr, 1999.
Sadzali, Munawir. 1995. Gagasan Reaktualisasi Ajaran Islam, Jakarta: IPHI & Yayasan Wakaf Paramadina.
Saleh, K. Wanjik. 1996. Hukum Acara Perdata Indonesia, Jakarta: Rajawali Press.
Satrio, J., 1990. Hukum Harta Perkawinan, Bandung: Cipta Aditya Bakti.
Spenser, Robert. 2002. Islam Unveiled: Disrubing Questions about the World Fastest-Growing Faith, San Fransisco: Encounter Books.
Soeharono, Irwan. 1999. Metode Penelitian Sosial, Bandung: Remaja Rosdakarya.
Soekanto, Soejono. 1987. Metode Penelitian Hukum Normatif, Jakarta: Universitas Indonesia.
Soemiyati, 1997. Hukum Perkawinan Islam dan Undang-Undang Perkawinan, Yogyakarta: Liberty.
Susanto, Happy. 2003. Pembagian Harta Gono-Gini Setelah Terjadinya Perceraian, Jakarta: Visimedia.
Sutiyoso, Bambang. 2009. Metode Penemuan Hukum; Upaya Mewujudkan Hukum yang Pasti dan Berkeadilan, Yogyakarta: UII Press.
Syah, Ismail Muhammad. 1978. Pencaharian Bersama Suami Istri di Indonesia, Jakarta: Bulan Bintang.
Syamsuddin, M. 2012. Kontruksi Baru Budaya Hukum Hakim Berbasis Hukum Progresif, Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Tanya, Bernard L. 2010. Teori Hukum; Strategi Tertib Manusia Lintas Ruang dan Generasi, Yogyakarta: Genta Publishing.
Wantu, Fence W, 2012. Mewujudkan Kepastian Hukum, Keadilan dan Kemanfaatan dalam Putusan Hakim di Peradilan Perdata, Jurnal Dinamika Hukum, Vol. 12 No. 3.
Wignjosoebroto, Soetandyo. 2007. Pembaharuan Hukum Masyarakat Indonesia Baru, Jakarta: HuMa.
Journal article
Amnawaty, 2019. “Reformasi Sistem Hukum Pencatatan Perkawinan Warga Muslim dan Perlindungan Hukum Anak dari Nikah Sirri”, Nizham, Vol. 7, No. 1.
As`ad, Abd. Rasyid. 2010. “Gono-Gini dalam Perspektif Hukum Islam”, Jurnal Pengadilan Agama, Oktober.
Dery, 2002. “Keadilan dalam Islam”, Jurnal Sosial dan Pembangunan, Vol. XVIII, No. 3.
Dwisvimiar, 2011. “Keadilan dalam Perspektif Filsafat Ilmu Hukum”, Jurnal Dinamika Hukum, Vo. 11.
Faizal, Liky. 2015. “Harta Bersama dalam Perkawinan”, Jurnal Ijtima`iyya, Vol. 8, No. 2.
Firdawaty, Linda. 2017. “Filosofi Pembagian Harta Bersama”, Jurnal Asas, Vol. 8, No. 1.
Kharlie, Ahmad Tholabi. 1998. “Kesadaran Hukum Masyarakat Lebak Banten: Studi Atas Implementasi UU No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan”, Jurnal Al- Qalam, Vol. 25, No. 1.
Khisni, Akhmad. 2011. “Ijtihad Hakim Pengadilan Agama Bidang Kewarisan dan Kontribusinya Terhadap Hukum Nasional”, Jurnal Hukum, Vol. 18.
Kurniawan, M. Beni. 2018. “Pembagian Harta Bersama Ditinjau dari Besaran Kontribusi Suami Istri dalam Perkawinan: Kajian Putusan Nomor 618/Pdt.G/2012/PA.Bkt”, Jurnal Yudisial, Vol. 11, No. 1.
Luthan, 2012. “Dialektika Hukum & Moral dalam Perspektif Filsafat Hukum”, Jurnal Ius Quita Justum, Vol. 4.
Mahmutarom, 2009. “Reformasi Konsep Keadilan”, Semarang: Universitas Diponegoro.
Muttaqien, Raisul. 2008. Hukum Responsif, Bandung: Nusamedia.
Nawawi, Kholil. 2013. “Harta Bersama Menurut Hukum Islam dan Perundang-undanngan di Indonesia”, Jurnal Mizan, Vol. 1, No. 1.
Rangkuti, Afifa. 2017. “Konsep Keadilan dalam Perspektif Islam”, Jurnal Pendidikan Islam, Vol. VI, No. 1.
Rosadi, 2016. “Putusan Hakim yang Berkeadilan”, Badamai Law Jurnal, Vo. 1.
Sulaiman, Eman. 2001. “Hukum Represif: Wajah Penegakan Hukum di Indonesia”, Al-Ahkam, Vol. XIII.
DOI: https://doi.org/10.15408/jch.v10i2.27800 Abstract - 0 PDF - 0
Refbacks
- There are currently no refbacks.
License URL: http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/citahukum/index