ANALISIS DEIKSIS DALAM FILM “SEJUTA SAYANG UNTUKYA” KARYA HERWIN NOVIANTO DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis deiksis yang digunakan dalam film Sejuta Sayang Untuknya karya Herwin Novianto yaitu persona, deiksis waktu, deiksis tempat, deiksis wacana dan deiksis sosial serta relevansinya dengan pembelajaran bahasa Indonesia di SMP. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Data penelitian ini yaitu kata-kata yang mengandung ungkapan deiksis yang terdapat pada dialog atau tuturan dalam film Sejuta Sayang Untuknya karya Herwin Novianto.Hasil penelitian yang digunakan dalam tuturan antar tokoh dalam film Sejuta Sayang Untuknya menunjukkan bahwa terdapat bentuk deiksis persona pertama dalam bentuk aku dan kami. Bentuk deiksis persona kedua dalam bentuk kau dan kalian dan bentuk deiksis persona ketiga dia dan mereka. Bentuk deiksis waktu yaitu kemarin, hari ini dan besok. Bentuk deiksis tempat yaitu di sana dan ke sini. Bentuk deiksis wacana yaitubentuk ini dan itu. Bentuk deiksis sosial yaitu bentuk mas dan bu. Relevansinya dengan pembelajaran bahasa Indonesia yaitu dikaitkan dengan keterampilan menulis teks drama di kelas VIII SMP yang termuat di Kompetensi Dasar 4.16 Menyajikan drama dalam bentuk pentas atau naskah.
Kata kunci : Deiksis, Film, Tuturan
Keywords
Full Text:
XMLReferences
F.X, Nadar. 2008. Pragmatik dan Penelitian Pragmatik. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Mamik. 2015. Metodologi Kualitatif. Penerbit Zifatama Jawara.
Moleong, Lexy J. 2007. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.
Nursalim, Misbah Priagung dan Syahrobi Nur Alam. 2019. “Pemakaian Deiksis Persona Dalam Cerpen Di Harian Republika”. 11 (02), 121-129.
Putrayasa, Ida Bagus. 2014. Pragmatik. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Suryanti. 2020. Pragmatik. Klaten : Lakeisha.
Refbacks
- There are currently no refbacks.