Keterampilan Berpikir Spasial Mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi FKIP Universitas Syiah Kuala

Muhammad Hafizul Furqan, Hafizul Azmi, Fitriani Yulianti

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan berpikir spasial mahasiswa jurusan Pendidikan Geografi FKIP USK. Keterampilan berpikir spasial dapat dibangun melalui pembelajaran geogarfi. Berpikir spasial merupakan kemampuan proses berpikir seseorang dalam mengenal kondisi ruang tertentu. Berpikir spasial memberikan keuntungan terhadap seseorang agar mampu memanfaatkan informasi keruangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian survei. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Pendidikan Geografi angkatan 2018 yang berjumlah 53 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes kecerdasan spasial menggunakan kisi-kisi Spatial Thingking Ability Test (STAT). Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa kategori keterampilan berpikir spasial mahasiswa jurusan Pendidikan geografi lebih dominan pada kategori sedang dengan persentase sebesar 37,90%. Indikator yang paling tinggi persentasenya pada variabel keterampilan berpikir spasial adalah indikator gradien yakni membayangkan profil lereng berdasarkan peta topografi dengan tingkat persentase yang tergolong tinggi yaitu sebesar 88,68%. Sementara indikator dengan tingkat persentase yang tergolong rendah terdapat pada variabel koordinat yakni memahami letak objek berdasarkan koordinat melalui garis grid pada peta dengan persentase sebesar 50,94%. Berdasarkan temuan penelitian disarankan kepada mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan berpikir spasial melalui pembelajaran mata kuliah yang memiliki teori-teori yang dapat meningkatkan keterampilan berpikir spasialnya

 


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/sd.v8i2.25436

Refbacks

  • There are currently no refbacks.