Metode Studi Kasus : Upaya-Upaya Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 14 Pekanbaru

Reski Yohanda

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur sejauh mana tingkat pemahaman guru tentang bagaimana cara mengatasi masalah siswa yang didalam dirinya tertanam sifat pemalas disertai kurangnya minat belajar dan motivasi.  Judul penelitian ini adalah Upaya Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas XI pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMA Negeri 14 Pekanbaru. Permasalahan dalam penelitian ini adalah; 1) Bagaimana upaya Guru PAI di SMA Negeri 14 Pekanbaru dalam mengatasi masalah yang terdapat disetiap individu siswa?, 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa dalam belajar PAI pada siswa kelas XI Di SMA Negeri 14 Pekanbaru?, 3) Metode apakah yang digunakan guru dalam memacu motivas siswa dalam belajar?, 4) Apa saja permasalahan yang terjadi dalam proses belajar mengajar sehingga dibutuhkannya motivasi dalam belajar?, 5) Apakah dengan meningkatkan motivasi dalam belajar, ada pengaruhnya dalam proses belajar siswa?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus, yaitu penelitian yang menyajikan informasi yang bertujuan untuk mengetahui tentang sesuatu hal secara mendalam. Maka dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan metode studi kasus untuk mengungkap tentang bagaimana upaya-upaya guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SMA Negeri 14 Pekanbaru

References


Michael Quinn Patton, How to Use Qualitative Methods in Evaluation (London: SAGE Publications, 1991), hlm. 23

Creswell mencontohkan penelitian Hamel (1993) yang mencoba melacak asal mula studi kasus ilmu sosial modern melalui antropologi dan sosiologi. Hamel mengutip studi Pulau Trobriand dari ahli antropologi Malinowksi, studi tentang keluarga dari sosiolog asal Perancis LePlay dan studi kasus di Universitas Chicago Jurusan Sosiologi pada tahun 1920-an dan 1930- an, yaitu studi yang dilakukan oleh Thomas & Znaniecki tahun 1958 dengan judul The Polish in Europe and America sebuah sejarah dalam penelitian studi kasus kualitatif.

Robert K. Yin. (1989). Case Study Research Design and Methods. Washington: COSMOS Corporation

John W. Creswell. (1998). Qualitative Inquiry And Research Design: Choosing Among Five Traditions. London: SAGE Publications

Budi, S. H. (2006). Studi kasus tentang kekerasan terhdap perempuan dalam rumah tangga di kota Yogyakarta. Humanitas, 3(2), 75-86.

Nurmala, D., Anam, C., & Suyono, H. (2006). Studi kasus perempuan lesbian (butchy) di Yogyakarta. Indonesian Psychological Journal, 3(1), 28-37

Novita., & Siswati. (2010). Pengaruh social stories terhadap keterampilan sosial anak dengan Attention-Deficit Hyper-activity Disorder (ADHD): Studi eksperimental desain kasus tunggal di Sekolah Alam Ar-Ridho Semarang. Jurnal Psikologi Undip, 8(2), 102-116. doi: 10.14710/jpu.8.2.102-116.

Sumadi Suryabrata, psikologi pendidikan, ( Jakarta, Raja GrafindoPersada, 2006), hal. 70

Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, ( Jakarta, Bumi Aksara cet. 5, 2006), hal. 158

Suciati, dkk, Belajar Dan Pembelajaran 2, (Jakarta, universitas terbuka, 2006), hal. 3.3

Slameto, Belajar Dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, ( Jakarta, Rhineka Cipta, 2003), hal. 2

Muhibbin Syah, Psikologi Belajar, ( Jakarta, Raja Grafindo Persada, 2004), hal. 174

Baharuddin, Esa Nur Wahyuni, Teori Belajar Dan Pembelajaran, (Jogjakarta, Ar-Ruzz Media, 2008), hal. 11


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/kordinat.v19i1.17178

Refbacks

  • There are currently no refbacks.