STRATEGI PENGUATAN KELOMPOK WANITA TANI SELENDANG RATU DALAM MEMBERDAYAKAN MASYARAKAT MELALUI URBAN FARMING

Farhan Maulana, Isna Rahmawati

Abstract


Kota sebagai pusat kegiatan mendorong masyarakat untuk memiliki tingkat konsumsi pangan yang tinggi dan menciptakan pemukiman yang padat, sehingga diperlukan upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan. KWT Selendang Ratu didirikan dengan menjalankan program utamanya yaitu urban farming. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi penguatan kelembagaan yang dilakukan dan untuk mengetahui faktor pendorong dan penghambat pada KWT Selendang Ratu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif yang menggambarkan kondisi lapangan atau objek penelitian melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah KWT Selendang Ratu. Dengan demikian maka informan yang peneliti pilih berasal dari subjek penelitia. Informan pada penelitian ini adalah pengurus, anggota, penyuluh KWT Selendang Ratu dan pihak kelurahan. Analisis dalam penelitian ini dengan melakukan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah kita dapat mengetahui strategi penguatan kelembagaan yang dilakukan KWT Selendang Ratu, yaitu: 1) penguatan kelembagaan melalui aspek penguatan sumberdaya manusia, pembangunan fasilitas fisik kelembagaan dan pengamanan pendanaan. 2) Mengembangkan kader masyarakat melalui pembinaan dan pelatihan. 3) Sumber pendanaan diperoleh dari penjualan dan kerjasama institusi. Faktor pendorong yang dimiliki KWT Selendang Ratu adalah anggota yang sadar terhadap lingkungan, mempunyai hobi berkebun serta dukungan dari pemerintah dan masyarakat. Sedangkan faktor penghambat yang dimiliki KWT Selendang Ratu adalah kurang aktifnya anggota dan belum stabilnya semangat kerja anggota.

Keywords


Kelompok Wanita Tani, Pemberdayaan Masyarakat, Penguatan Kelembagaan.

References


Anggarini, D. R., Nani, D. A., & Aprianto, W. (2021). Penguatan Kelembagaan dalam Rangka Peningkatan Produktivitas Petani Kopi pada GAPOKTAN Sumber Murni Lampung (SML). Sricommerce: Journal of Sriwijaya Community Services, 2(1), 59–66.

Annastasya, D., & Rahmawati, I. (2022). Proses Pemberdayaan Masyarakat Melalui Budidaya Lidah Buaya di Kelurahan Kebon Pala Jakarta Timur. Empower : Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 7(2), 184. https://doi.org/10.24235/empower.v7i2.11209

Arlius, A., Sudargo, T., & Subejo, S. (2017). Hubungan Ketahanan Pangan Keluarga Dengan Status Gizi Balita (Studi Di Desa Palasari Dan Puskesmas Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang). Jurnal Ketahanan Nasional, 23(3), 359. https://doi.org/10.22146/jkn.25500

BPPSDMP. (2020). No Title.

Debi, Y. S., Musa, F. T., & Latare, S. (2023). Pemberdayaan Kelompok Usaha Wanita Tani di Desa Juriya Kecamatan Bilato Kabupaten Gorontalo. Dynamics of Rural Society Journal, 1(2), 61.

Depok, B. K. (2018). No Title. BPS Kota Depok. https://depokkota.bps.go.id/publication/download.html

Fauzi, A. R., Ichniarsyah, A. N., & Agustin, H. (2016). PERTANIAN PERKOTAAN : URGENSI, PERANAN, DAN PRAKTIK TERBAIK Urban Agricuture : Urgency, Role, and Best Practice Ahmad Rifqi Fauzi1)*, Annisa Nur Ichniarsyah1), Heny Agustin1) 1) Program Studi Agroekoteknologi, Universitas Trilogi, Jakarta Jalan Kampus Tri. Jurnal Agroteknologi, 10(01), 49–62.

Hamid, H. (2018). Manajemen Pemberdayaan Masyarakat. In De La Macca (Vol. 01, Issue 1).

Hapsari, F., & Surya, D. S. (2017). EFEKTIVITAS KELEMBAGAAN SOSIAL MASYARAKAT DALAM PEMBERDAYAAN WANITA DAN KELUARGA DI KELURAHAN CIRACAS Oleh: Journal of Applied Business and Economics, 4(3), 1–23.

Hermanto, & Swastika, D. K. . (2011). Penguatan Kelompok Tani: Langkah Awal Peningkatan Kesejahteraan Petani. Analisis Kebijakan Pertanian, 9(4), 371–390.

Hermawan, Widyantono, D., & Kusumaningrum, A. (2022). Pemberdayaan Perempuan Melalui Kelompok Wanita Tani (KWT) di Desa Banyuasin Separe Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo. Surya Agritama, 11(1), 112–131.

Hidayati, N. (2006). Metodologi Penelitian Dakwah dengan Pendekatan Kualitatif. Lembaga Penelitian UIN Jakarta.

Juliansyah, E. (2017). Strategi Pengembangan Sumber Daya Perusahaan Dalam Meningkatkan Kinerja Pdam Kabupaten Sukabumi. Jurnal Ekonomak, 19–37.

Margayaningsih, D. I. (2020). Peran Kelompok Wanita Tani Di. Publiciana, 13(1), 52–64.

Moleong, L. J. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif. Rosdakarya.

Muhtadi, & Tantan, H. (2013). Manajemen Pengembangan Masyarakat Islam. UIN Jakarta Press, 1–121.

Munawar, N. (2011). Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Ilmiah CIVIS, I(2), 87–99.

Najiyati, Asmana, & Suryadiputra. (2014). “Pemberdayaan Masyarakat di Lahan Gambuy.” www.wetlands.or.id%0Awww.wetlands.org

Narto, N., Junianto, D., & HM, G. (2022). STRATEGI KEBERLANJUTAN PASCA PANDEMI COVID-19 PADA INDUSTRI KREATIF BERBASIS PONTENSI DAERAH (Studi Kasus UMKM UD Arshaindo Gresik). Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 7(2), 8–12. https://doi.org/10.33884/jrsi.v7i2.5493

Resmiati, E., Suryadi, S., & Indrawan, R. (2019). PENGUATAN KELEMBAGAAN TEACHING FACTORY BERBASIS POTENSI WILAYAH Soleh Suryadi Rully Indrawan 2 . LANDASAAN TEORI Administrasi Publik.

Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alvabeta.

Suharto, E. (2009). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. PT Refika Aditama.

Sulistyowati, D., & Ilhami, W. T. (2018). Buku Ajar Pertanian Perkotaan.

Supriono, A., Bowo, C., Kosasih, A. S., & Herawati, T. (2013). Strategi Penguatan Kapasitas Kelompok Tani Hutan Rakyat Di Kabupaten Situbondo. Jurnal Penelitian Hutan Tanaman, 10(3), 139–146. https://doi.org/10.20886/jpht.2013.10.3.139-146

Williandro, J. (2023). Lahan Sawah Dilindungi di Depok Sudah Habis, Berikut Data BPN. Radar Depok.com. https://www.radardepok.com/metropolis/9469238085/lahan-sawah-dilindungi-di-depok-sudah-habis-berikut-data-bpn

Yusnaena, Ezizwita, & Husni, E. (2015). PEMBUATAN, IbM KELOMPOK WANITA TANI BERENCANA DALAM USAHA KERUPUK UBI, RODA GANDIANG, BATU HAMPAR KECAMATAN AKABILURU KABUPATEN 50 KOTA. In Sinergi Perguruan Tinggi dan Dunia Usaha untuk Pemberdayaan Masyarakat Berkelanjutan : Ekonomi, Sosial dan Budaya.


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/jko.v5i2.41600

Refbacks

  • There are currently no refbacks.