ANALISIS KEMITRAAN PETANI BUNGA KRISAN (Chrysanthemum spp) DI KECAMATAN SUKARESMI KABUPATEN CIANJUR PROVINSI JAWA BARAT

Yoga Mitra Pratama, Yoyon Haryanto, Neni Musyarofah

Abstract


Kemitraan merupakan jawaban dari sulitnya petani dalam memasarkan bunga krisan. Kemitraan dapat menjadi solusi dari permasalahan banyaknya bunga krisan yang tidak dapat dipasarkan dengan baik, bunga krisan yang lebih rentan rusak, tidak memadainya sarana dan prasarana, keuntungan yang diperoleh sedikit ketika dijual kepada tengkulak, serta tidak konsistennya  keuntungan yang diperoleh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemitraan petani bunga krisan dan menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kemitraan petani bunga krisan, serta merumuskan strategi untuk meningkatkan kemitraan petani bunga krisan. Penelitian dilaksanakan mulai Maret-Juni 2023 di Desa Cibadak, Ciwalen, dan Pakuon Kecamatan Sukaresmi. Populasi diambil secara  purposive sehingga diperoleh populasi sebanyak 120 orang. Sampel diambil dengan menggunakan rumus Slovin sehingga diperoleh sebanyak 55 responden. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan didukung oleh data kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, kuesioner, wawancara, dan studi literatur. Teknik yang digunakan untuk menganalisis variabel faktor internal (X₁), faktor eksternal (X₂), sifat kemitraan (X₃), dan kemitraan (Y) adalah  analisis deskriptif dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemitraan sudah berjalan dengan baik dengan tingginya tingkat keterlibatan, keaktifan, serta konsistensi petani dalam menjalin kemitraan. Ketiga variabel penelitian memiliki kontribusi terhadap kemitraaan sebesar 56,1% dan sebesar 43,9% dipengaruhi oleh faktor lain di luar variabel penelitian. Faktor eksternal merupakan variabel yang berpengaruh nyata terhadap kemitraan petani bunga krisan. Strategi untuk meningkatkan kemitraan dilakukan melalui kegiatan penyuluhan berdasarkan indikator pada faktor eskternal yang masih lemah pada petani yaitu indikator kegiatan penyuluhan, akses informasi, dan dukungan pemerintah.

Keywords


Bunga Krisan, Kemitraan, Petani

References


Ala K, Juraemi J, dan Suhadi I. 2015. Efektivitas Kemitraan Inti Plasma Perkebunan Kelapa Sawit (Studi Kasus Pada Petani Plasma Pt Gunta Samba Kecamatan Kongbeng). Jurnal Pertanian Terpadu. 3(1):76–88.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2022. Kabupaten Cianjur dalam Angka. Kabupaten Cianjur. Badan Pusat Statistik

Fidyansari D, Hastuty S, dan Arianto IK. 2017. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Petani Kakao Bermitra Dengan PT Mars (Studi Kasus di Desa Cendana Hijau Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur). Jurnal Pertanian Berkelanjutan. 4(2):1–13.

Gusti IM, Gayatri S, dan Prasetyo AS. 2021. Pengaruh Umur, Tingkat Pendidikan dan Lama Bertani Terhadap Pengetahuan Petani Tentang Manfaat dan Cara Penggunaan Kartu Tani di Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung. Jurnal Litbang Provinsi Jawa Tengah. 19(2):209–221.

Hamyana H, Cahyono A, dan Rahmi A. 2021. Dampak Program Kemitraan terhadap Kelayakan Usahatani dan Pendapatan Petani Jagung di Kecamatan Sumberpucung Jawa Timur. Jurnal Penelitian Pertanian Tanaman Pangan. 5(1):79-90

Lestari R. 2022. Pola Kemitraan Petani Selada (Lactuca sativa L.) pada Era Pandemi Covid-19 di Kecamatan Pacet Kabupaten Cianjur Provinsi Jawa Barat. [tugas akhir]. Bogor: Polbangtan Bogor

Malta M. 2016. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kemandirian Petani dalam Pengambilan Keputusan untuk Keberlanjutan Usahatani (Kasus Petani di Desa Sukaharja-Kabupaten Bogor). Jurnal Humaniora Bina Sarana Informatika. 16(1):1-11

Mardiatmoko G. 2020. Pentingnya Uji Asumsi Klasik Pada Analisis Regresi Linear Berganda (Studi Kasus Penyusunan Persamaan Allometrik Kenari Muda (Canarium indicum L.). Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan. 14(3). 333-341

Manyamsari I, dan Mujiburrahmad M. 2014. Karakteristik Petani Dan Hubungannya Dengan Kompetensi Petani Lahan Sempit (Kasus: Di Desa Sinar Sari Kecamatan Dramaga Kab. Bogor Jawa Barat). Jurnal Agrisep. 15(2):58–74.

Mustabsir B. 2017. Evaluasi Ketersediaan Sarana dan Prasarana Pertanian dalam Mendukung Ketahanan Pangan di Kecamatan Anreapi Kabupaten Polewali Mandar [skripsi]. Makassar. Universitas Islam Negeri Alaudin Makassar

Purwanto A, dan Taftazani BM. 2018. Pengaruh Jumlah Tanggungan Terhadap Tingkat Kesejahteraan Ekonomi Keluarga Pekerja K3l Universitas Padjadjaran. Jurnal Pekerjaan Sosial. 1(2):33–43.

Purwono J, Sugyaningsih S, dan Fajriah N. 2014. Analisis Tataniaga Bunga Krisan di Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur. Jurnal Neo-Bis. 8(2):132–146.

Rukka H dan Wahab A. 2013. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Petani dalam Pelaksanaan Kegiatan P2BN Di Kecamatan Barru, Kabupaten Barru. Jurnal Agrisistem. 9(1):46–56.

Safitri LS. 2019. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Mengakses Kredit Bagi Petani. The World of Business Administration Journal. 1(2):125–142.

Simarmata dan Marulam MT. Ekonomi Sumber Daya Alam. Yayasan Kita Menulis, 2021

Suryani A, Fatchiya A, dan Susanto D. 2017. Keberlanjutan Penerapan Teknologi Pengelolaan Pekarangan Oleh Wanita Tani Di Kabupaten Kuningan. Jurnal Penyuluhan. 13(1):50–63.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2006 Tentang Sistem Penyuluhan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan

Virianita R, Soedewo T, Amanah S, dan Fatchiya A. 2019. Persepsi Petani Terhadap Dukungan Pemerintah Dalam Penerapan Sistem Pertanian Berkelanjutan. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. 24(2):168–177.

Widyantara W. 2018. Ilmu Manajemen Usahatani. Denpasar: Undud Pr


Full Text: PDF

DOI: 10.15408/jko.v5i1.39258

Refbacks

  • There are currently no refbacks.