Analisis Makna Denotatif dan Konotatif dalam Cerpen Dilarang Mencintai Bunga-Bunga (Kajian Semantik)

Abstract

Semantik adalah kajian terhadap makna tanda, melihat dari bentuk mulanya, perkembangan, dan sebab perubahan dalam sejarah bahasa. Perbedaan kata ditinjau dari keterkaitan antar kalimat. Makna denotatif disebut sebagai makna sebenarnya dan makna konotatif disebut sebagai makna tidak sebenarnya. Makna denotatif berkaitan dengan makna asal, makna asli, atau makna sebenarnya. Sedangkan makna konotatif merupakan arti yang menempel pada arti intinya dan arti yang menempel biasanya diperoleh melalui asosiasi yang berulang. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan makna denotatif dan makna konotatif dalam cerpen Dilarang Mencintai Bunga-Bunga. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan tiga tahapan, yaitu menggumpulkan data, pemaparan, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah makna denotatif yang digunakan dalam cerpen Dilarang Mencintai Bunga-Bunga lebih dominan dari makna konotatifnya. Dari 79 data, 50 data menunjukkan makna denotatif dan 29 makna konotatif. Pesan yang disampaikan dalam cerpen ini menggunakan penyampaian secara langsung dilihat dari jumlah data makna denotatif yang dominan.