EPISTEMOLOGI PEMIKIRAN JANE DAMMEN MCAULIFFE  TENTANG HUBUNGAN AL-QUR’AN DAN TAFSIR

Mahfidhatul Khasanah

EPISTEMOLOGI PEMIKIRAN JANE DAMMEN MCAULIFFE TENTANG HUBUNGAN AL-QUR’AN DAN TAFSIR

Mahfidhatul Khasanah

Abstract

Abstrak

Mufasir dan kaum Muslim pada umumnya menempatkan tafsir sebagai rujukan untuk memahami al-Qur’an, namun bagi McAuliffe penafsiran yang ada justru mengontrol adanya makna al-Qur’an. McAuliffe berpandangan bahwa keduanya tidak bisa dipersamakan dan disejajarka sebagai jalan untuk memahami al-Qur’an. Sehingga, pandangan satu tidak bisa untuk digeneralisirkan dalam mewakili pandangan umum Tujuan dari artikel ini adalah berusaha untuk menggambarkan pandangan Jane Dammen McAuliffe terhadap hubungan al-Qur’an dan tafsir. Untuk mengkaji lebih jauh pemikiran Jane Dammen McAuliffe metode yang penulis gunakan adalah library research dengan pendekatan konten analisisi. Adapun hasil dari artikel ini adalah: Pertama, McAuliffe menjelaskan bahwa tafsir al-Qur’an selama ini mengontrol makna al-Qur’an. Kedua, al-Qur’an secara morfologis tidak berubah, ia hidup secara semantik. Sedangkan, tafsir dianggap sebagai konfigurasi hermeneutis tertentu.

Kata Kunci: Epistemologi, Janne Dammen McAuliffe, Hubungan Al-Qur’an dan Tafsir

Commentatory and Muslims generally place tafsir as a reference to understanding the Qur'an, but for McAuliffe the existing interpretation actually controls the meaning of the Qur'an. McAuliffe was of the view that the two could not be equated and paralleled as a way to understand the Qur'an. Thus, one's view cannot be generalized in representing the general view. The purpose of this article is to attempt to illustrate Jane Dammen McAuliffe's views on the qur'an's relationship and exegesis. To further examine jane Dammen McAuliffe's thinking method the method that the author uses is library research with an analytical content approach. Adapun hasil dari artikel ini adalah: Pertama, McAuliffe menjelaskan bahwa tafsir al-Qur’an selama ini mengontrol makna al-Qur’an. Kedua, al-Qur’an secara morfologis tidak berubah, ia hidup secara semantik. Sedangkan, tafsir dianggap sebagai konfigurasi hermeneutis tertentu.

Keywords: Epistemologi, Janne Dammen McAuliffe, Relation of Al-Qur’an and Commentary

Keywords

Epistemologi, Janne Dammen McAuliffe, Hubungan Al-Qur’an dan Tafsir

References

DAFTAR PUSTAKA

Agustono, Ihwan, ‘Potret Perkembangan Metodologi Kelompok Orientalis dalam Studi Al-Qur’an’, Studia Quranika, vol. 4, no. 2, 2020, p. 159 [https://doi.org/10.21111/studiquran.v4i2.3819 ].

Igisani, Rithon, ‘Kajian Tafsir Mufassir di Indonesia’, Potret Pemikiran, vol. 22, no. 1, 2018 [https://doi.org/10.30984/pp.v22i1.757 ].

Ismatullah, AM, ‘Konsepsi Ibnu Jarir Al-Thabari Tentang Al-Qur’an, Tafsir Dan Ta’wil’, Fenomena, vol. 4, no. 2, 2012.

Iwanebel, Fejrian Yazdajird, ‘Kontribusi Pemikiran ane Dammen McAuliffe Terhadap Kerukunan Antar Umat Beragama’, Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Hadis, vol. 15, no. 2, 2014.

Izzan, Ahmad, Menyingkap Ideologi Tafsir: Studi Tafsir-Tafsir Di Tengah Keberagaman Agama, p. 10.

Kurniawan, Trio, Sejarah Epistemologi Serta PengertianEpistemologi Sebagai Ilmu Tentang Kebenaran.

Lukman, Fadhli, ‘Jane Dammen Mcauliffe’S. Thought On. “The Qur’anic Presentation To The Bible.”’, UIN Sunan Kalijaga, 2012.

Lukman, Fadhli, ‘Ayat-Ayat Perdamaian: Dekonstruksi Tafsir ala Jane Dammen McAuliffe’, ESENSIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, vol. 14, no. 2, 2013, p. 217 [https://doi.org/10.14421/esensia.v14i2.758 ].

McAuliffe, Jane Dammen and Miles, Jack, The Norton Anthology of World Religions: Islam, . WW Norton & Company, 2015.

McAuliffe, Jane Dammen, Qurʼānic Christians: an analysis of classical and modern exegesis, Cambridge ; New York: Cambridge University Press, 1991.

----, The History of al-Tabari Vol. 28:’Abbasid Authority Affirmed: The Early Years of al-Mansur AD 753-763/AH 136-145., Sunny Press, 1995.

---- (ed.), Encyclopaedia of the Qurʾān: EQ, Leiden: Brill, 2001.

----, The Cambridge companion to the Qur’ān., Cambridge University Press, 2006.

----, Jane Dammen, et al., eds. With Reverence for the Word: Medieval Scriptural Exegesis in Judaism, Christianity, and Islam. Oxford University Press, 2010.

Mulkan, Abdul Munir, ‘Paradigma intelektual Muslim: Pengantar Filsafat Pendidikan Islam dan Dakwah’, Sipress, 1993.

Mulyadi, Sukidi, ‘The Gradual Qur’ān: Views of Early Muslim Commentators Mulyadi, Sukidi. 2019. The Gradual Qur’ān: Views of Early Muslim Commentators.’, Doctoral dissertation, Harvard University, Graduate School of Arts & Sciences., 2019.

Munawan, M., ‘Critical Discourse Analysis dalam Kajian Tafsir Alquran: Studi Tafsir Al-Azhar Karya Hamka’, Critical Discourse Analysis, vol. 25, no. 2, 2018, p. 16.

Murtadho, Muhammad, ‘Tafsir, Ta’wil dan Terjemah’, OSF Preprint, vol. 5, 2021.

Noor, Noer Huda, Orientalis Dan Tokoh Islam Yang Terkontaminasi Dengan Pemikiran Orientallis Dalam Al-Quran, vol. 1, no. 2, 2013, p. 14.

Rahman, Yusuf, Pendekatan Tradisionalis dan Revisionis dalam Kajian Sejarah Pembentukan Al-Qur’a>n dan Tafsi@r pada Masa Islam Awal, p. 17.

Rippin, Andrew, Approaches to the History of the Interpretation of the Qur’an, Clarendon Press, 1988.

Sansan Ziaul Haq, ‘Fenomena Wahyu Al-Quran’, Jurnal Al-Fanar, vol. 2, no. 2, 2020, pp. 113–32 [https://doi.org/10.33511/alfanar.v2n2.113-132 ].

Subakir, Ahmad, ‘Kritik atas Orientalisme dan Kecurigaan atas Kajian Keislaman di Dunia Barat.’, Religió: Jurnal Studi Agama-Agama, vol. 4, no. 2, 2014.

Syamsudin, ‘Perkembangan Tafsir Al-Qur’an di Indonesia Periode Pra-Modern Abad XIX M’, Jurnal Ilmiah Islamic Resources, vol. 16, no. 1, 2019.

Wansbrough, John, Quranic Studies: Sources and Methods Of Scriptural Interpretation., vol. 31, London Oriental Series, 1977.

Wathani, Syamsul, ‘John Wansbgrough: Studi Atas Tradisi Dan Instrumen Tafsir Al-Qur’an Klasik’, Al-A’raf : Jurnal Pemikiran Islam dan Filsafat, vol. 15, no. 2, 2018, p. 295 [https://doi.org/10.22515/ajpif.v15i2.1247 ].

Zainol, Nur Zainatul Nadra, Muhd. Najib Abd. Kadir, and Latifah Abd. Majid, ‘Konsep Tafsir al-Quran Menurut Nasr Hamid Abu Zayd’, Islamiyyat, vol. 36, no. 2, 2014, pp. 39–46 [https://doi.org/10.17576/islamiyyat-2014-3602-04 ].

Zuchdi, Darmiyati dan Aﬁfah, Wiwiek, Analisis Konten Etnografi & Grounded Theory, dan Hermeneutika Dalam Penelitian., vol. 314, Bumi Aksara, 2021.

Zulfikar, Eko, ‘Historisitas Perkembangan Tafsir Pada Masa Kemunduran Islam: Abad Kesembilan dan Kesepuluh Hijriyah’, Jurnal Pemikiran Keislaman, vol. 30, no. 2, 2019, pp. 271–82 [https://doi.org/10.33367/tribakti.v30i2.799 ].

Full Text: PDF

DOI: 10.15408/ushuluna.v6i2.24059