Pesantren and Theory of Social Change in Southeast Asia
Abstract
Pesantrens or islamic boarding schools have become a common model of religious education in some countries in Southeast Asia, especially in Indonesia, Malaysia, Southern Thailand, and Southern Philippines. Muslim scholars (Ulemas) from Southeast Asian countries learned and shared each other on Islamic studies. Up to 1980s, students from Malaysia, Southern Thailand and Singapore studied Islamic studies at Indonesian Pesantrens. This model of pesantren teaching affected to the regional perspectives of practicing Islam accomodating local tranditions. Some Patani Ulema of Southern Thailand delivered the tradition of recitation of Islamic studies books with Javanese (pegon) letters in pesantren and madrasah. Furthermore, the scholars constructed Southeast Asian Muslims developing moderate and peaceful Islam, and created Muslim leaders in the region. They become cultural brokers or mediators in social, political and economic development. This article is based on fieldworks in some pesantrens in Indonesia and Southeast Asia.
Keywords
References
Abdurrahman. (1999). Kepemimpinan dalam Administrasi Pembangunan Jawa Timur. In Kepemimpinan Kyai Dalam Pesantren (p. 39). Jakarta: LP3ES.
Azra, A. (2002). Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Millenium Baru. Jakarta: Logos.
Burke, P. (2001). Sejarah dan Teori Sosial. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Clark, C. et.al. (1988). Social Interaction. New York: St. Martin’s Press.
Cohen, B. J. (1983). Sosiologi. Jakarta: Bina Aksara.
Dhofier, Z. (2011). Tradisi Pesantren. Jakarta: LP3ES.
Farehan, H., & Syarifuddin. (2005). Titik Tengkar Pesantren: Resolusi Konflik Masyarakat Pesantren. Yogyakarta: Pilar Media.
Halevy, E., & Etzioni. (1979). Social Change: Sourches, Patterns, and Consequences. New York: Basic book.
Horikoshi, H. (1987). Kyai dan Perubahan Sosial. Jakarta: P3M.
Horton, P. B., & Hunt, C. L. (1984). Sosiologi. Jakarta: Erlangga.
Koentjaraningrat. (1964). Pengantar Antropologi. Jakarta: Universitas Djakarta.
Koentjaraningrat. (1990). Metode-metode Penelitian Masyarakat. Jakarta: Gramedia.
Koentjaraningrat et.al. (1984). Kamus Istilah Antropologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Linton, R. (1936). The Study of Man. New York: Appleton Century Crofts Inc.
Madjid, N. (1997a). Pesantren: dari Pendidikan Hingga Politik. In Bilik-bilik Pesantren: Sebuah Potret Perjalanan. Jakarta: Paramadina.
Madjid, N. (1997b). Pesantren: Kontinuitas dan Perubahan. In Bilik-Bilik Pesantren, Sebuah Potret Perjalanan. Jakarta: Paramadina.
Minhaji, A., & Mudzhar, M. A. (1998). Menteri-Menteri Agama RI. Jakarta: INIS, PPIM, Balitbang Depag RI.
Nasution, H. (1975). Pembaharuan Dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan Gerakan. Jakarta: Bulan Bintang.
Peretz, D. (1986). The Middle East Today. New York: Preager.
Ritzer, G., & Goodman, D. J. (2007). Teori Sosiologi Modern. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Soekanto, S. (2003a). Dictionary of Sociology. In Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali.
Soekanto, S. (2003b). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Soemardjan, S. (1981). Perubahan Sosial di Yogyakarta. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada Press.
Steenbrink, K. A. (1986). Pesantren, Madrasah, Sekolah: Pendidikan Islam dalam Kurun Modern. Jakarta: LP3ES.
Sunarto, K. (1999). Pengantar Sosiologi. Jakarta: LP3ES.
Sunarto, K. (2004). Pengantar Sosiologi. Jakarta: Fakultas Ekonomi UI.
Suparta, M. (1996). Laporan Penelitian Pembaharuan Pemikiran Keagamaan Masa Dan Pasca Kemal Di Negara Turki. Jakarta: Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syarif Hidayatullah.
Sztompka, P. (2005). Sosiologi Perubahan Sosial. Jakarta: Prenada Media.
Toynbee, A. J. (1957). Civilization on Trial. London: Oxford University Press.
Turner, J. H. (1984). The Structure of Sociological Theory. Chicago: The Dorsey Press.
Wahid, A. (1988). Prospek Pesantren Sebagai Lembaga Pendidikan. In Dinamika Pesantren, Dampak Pesantren Dalam Pendidikan dan Pengembangan Masyarakat. Jakarta: P3M.
Wahyu. (2005a). Perubahan Sosial dan Pembangunan. Jakarta: Hecca MU.
Wahyu. (2005b). Perubahan Sosial dan Pembangunan. Jakarta: Hecca Publishing.
Weber, M. (1966). The Theory of Social and Economic Organization. New York: Free Press.
Refbacks
- There are currently no refbacks.