Pemanfaatan Aplikasi MIRO untuk Meningkatkan Literasi Digital Pustakawan dalam Mencegah Penyebaran Hoaks

Unna Hasanah

Abstract


Pendahuluan: Literasi digital merupakan salah satu kemampuan yang penting untuk dimiliki bagi setiap pustakawan, mengingat pada era disrupsi saat ini banyak sekali terjadi fenomena misinformasi dan disinformasi yang memicu timbulnya penyebaran hoaks atau berita bohong di masyarakat. Sebagai penyedia informasi, pustakawan harus mengevaluasi informasi sebelum diberikan kepada masyarakat agar informasi tersebut kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan. Tulisan ini bertujuan melihat pemanfaatan aplikasi MIRO untuk meningkatkan literasi digital pustakawan dalam mencegah penyebaran hoaks. Metode: Metode pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan melalui studi pustaka dengan berbagai jenis referensi berupa artikel ilmiah, laporan, dan sumber informasi terkait lainnya. Hasil dan pembahasan: Berdasarkan hasil analisis, aplikasi MIRO dapat digunakan sebagai media evaluasi atas informasi yang diterima pustakawan sebagai bentuk penerapan literasi digital dalam mencegah penyebaran hoaks di masyarakat. Melalui aplikasi MIRO pustakawan dapat melakukan evaluasi koleksi dengan cara melakukan pemetaan atau mind mapping atasinformasi yang diterima, menganalisis sumber informasi yang diterima, berkolaborasi untuk memverifikasi fakta, memvisualisasikan proses evaluasi, pencatatan dan dokumentasi, hingga mengurangi bias informasi. Simpulan: Aplikasi MIRO dapat dimanfaatkan untuk melakukan evaluasi informasi guna meningkatkan literasi digital pustakawan dalam mencegah penyebaran hoaks.

Kata kunci: literasi digital pustakawan; informasi hoaks; aplikasi MIRO


Keywords


Literasi digital; pustakawan; informasi hoaks; aplikasi MIRO

Full Text:

PDF

References


Allah, R. K. (2023). The Use of Miro in Teaching Practice. Exchanges: The Interdisciplinary Research Journal, 10(3), 77-91.

Amalia, F., Khusaeni, Irmanto, A., Firmansyah, N., Afidah, S. N., & Prihatiningtias, E. T. (2021). Upaya Menangkal Hoax di Tengah Pandemi sebagai Bentuk Keefektifan Pembelajaran Literasi Digital dan Teknologi. 1(1), 1–9.

Assingkily, M. S. (2021). Metode Penelitian Pendidikan (Panduan Menulis Artikel Ilmiah dan Tugas Akhir). Penerbit K-Media.

Bahri, S. (2021). Literasi Digital Menangkal Hoaks Covid-19 Di Media Sosial. Jurnal Ilmu Komunikasi, 10(1), 16–28.

Batoebara, M. U., & Hasugian, B. S. (2023). Isu Hoaks Meningkat Menjadi Potensi Kekacauan Informasi. Device: Journal Of Information System, Computer Science And Information Technology, 4(2), 64-79).

Bodnenko, D. M., Kuchakovska, H. A., Proshkin, V. V., & Lytvyn, O. S. (2020). Using a virtual digital board to organize student’s cooperative learning. CEUR Workshop Proceedings, 2731, 357–368.

Bonang, D., & Fitriyah, A. T. (2022). Bayan Traditional Library as the Source of Information, Education, and Cultural Preservation. Khizanah al-Hikmah: Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan, 10(1), 36--45.

Chumairoh, H. (2020). Ancaman Berita Bohong di Tengah Pandemi Covid-19. Vox Populi, 3(1), 22.

Farida, U., & Adhi, N. (2022). Keefektifan Literasi Digital UPT Perpustakaan Universitas Semarang di Masa Pandemi. Information Science and Library, 1(2), 81-86.

Hasanah, N., & Suharto, T. (2023). Sejarah Pelestarian dan Penyebaran Informasi: Menuju Masyarakat Informasi. TADWIN: Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi, 4(2), 86-98.

Hardani, dkk. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Ilmu.

Hidayah, C. N., & Ali, M. N. (2024). Peran pustakawan dalam pengenalan literasi digital pada siswa kelas 5 SD Swasta Perkumpulan Amal Bakti 34 Patumbak. Pustaka Karya: Jurnal Ilmiah Ilmu Perpustakaan dan Informasi, 12(2), 129-136.

Hidayat, N., Widyaningrum, N., & Sarjito, A. (2021). Literasi Digital Dan Bela Negara : Sebuah Upaya Untuk Mencegah Hoax Dalam Sistem Pertahanan Negara. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 8(1), 32–41.

Kurnianingsih, I., Rosini, R., & Ismayati, N. (2017). Upaya peningkatan kemampuan literasi digital bagi tenaga perpustakaan sekolah dan guru di wilayah Jakarta pusat melalui pelatihan literasi informasi. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 61-76.

Lu, H. S., & Smiles, R. (2022). The role of collaborative learning in the online education. International Journal of Economics, Business and Management Research, 6(06), 125-137.

Musa, N., Abidin, S. Z., & Omar, N. (2015). A Framework for Sharing Communication Media in Supporting Creative Task in Collaborative Workspace. In Advanced Computer and Communication Engineering Technology: Proceedings of the 1st International Conference on Communication and Computer Engineering (pp. 661-670). Springer International Publishing.

Magdalena, L., & Septian, W. E. (2023). Pemanfaatan Miro Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Untuk Kolaboratif Problem-Based Learning. Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi (Jukanti), 6(1), 19-26

Nagita, H. A. (2021). Mahasiswa Cerdas Tangkal Berita Hoax di Era Disrupsi Melalui Literasi Digital. (1 November 2021), 67–82.

Putri, A. E. (2019). Evaluasi program bimbingan dan konseling: sebuah studi pustaka. Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia, 4(2), 39-42.

Redhana, I.W. (2024). Literasi Digital: Pedoman Menghadapi Society 5.0. Yogyakarta: Samudra Biru.

Rizky, M. R. N. (2024). Analisis Literasi Digital Pustakawan Dalam Menghadapi Era Transformasi Masyarakat informasi. TADWIN: Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 5(1), 21-28.

Sari, E. N., Hermayanti, A., Rachman, N. D., & Faizi, F. (2021). Peran literasi digital dalam menangkal hoax di masa pandemi (literature review). Madani Jurnal Politik Dan Sosial Kemasyarakatan, 13(03), 225-241.

Tsaniyah, N., & Juliana, K. A. (2019). Literasi Digital Sebagai Upaya Menangkal Hoaks Di Era Disrupsi. Al-Balagh : Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 4(1), 121.

Usman, Zulfah, Hardiyanti, Zam Zam, & Qadaruddin. (2022). Literasi Digital dan Mobile Learning. Parepare: IAIN Parepare Nusantara Press. http://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/1806/1/Buku%20Literas%20Digital%20dan%20Mobile%20Learning%202022.pdf.

Yus, S. L., Samosir, F. T., & Sa'diyah, L. (2023). Analisis Literasi Digital Pustakawan di Perpustakaan UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu. AL Maktabah, 8(2), 133-146.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


slot demo

slot demo

slot gacor

slot demo

slot gacor

slot demo

slot gacor

demo slot