Struktur Mikroanatomi Duodenum Puyuh (Coturnix coturnix japonica) Setelah Pemberian Tepung Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Dalam Pakan

Ja'far Umar, M Anwar Djaelani, Kasiyati Kasiyati, Sunarno Sunarno

Abstract


Abstrak

Kelor merupakan tanaman tropis yang kaya fitonutrien dan senyawa bioaktif. Kandungan pada daun kelor mampu mendukung proses pencernaan, absorpsi, metabolisme, dan produktivitas unggas. Pemberian tepung daun kelor dalam pakan dengan konsentrasi yang tepat dapat mengefektifkan proses pencernaan dan absorpsi nutrien dengan memperbaiki struktur mikroanatomi duodenum puyuh. Penelitian ini bertujuan menganalisis pemberian tepung daun kelor dalam pakan terhadap diameter lumen, tinggi vili, lebar vili, dan tebal muskular duodenum puyuh. Desain penelitian menggunakan RAL dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan konsentrasi pemberian tepung daun kelor dalam pakan meliputi 0, 2,5; 5; 7,5, dan 10%. Preparat histologi dibuat melalui metode parafin dengan pewarnaan Hematoksilin-Eosin (HE). Parameter yang diamati meliputi diameter lumen, tinggi vili, lebar vili, dan tebal lapisan muskular duodenum. Data dianalisis menggunakan ANOVA dilanjutkan dengan uji Duncan menggunakan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung daun kelor dalam pakan berpengaruh tidak nyata  (P >0,05) terhadap diameter lumen, tinggi vili, dan lebar vili, namun berpengaruh nyata (P <0,05) terhadap tebal lapisan muskular pada duodenum puyuh.  Simpulan dari penelitian ini bahwa pemberian tepung daun kelor dalam pakan tidak berpotensi mengubah mikroanatomi duodenum puyuh sehingga dapat dimanfaatkan sebagai aditif pakan. Namun, pemberian tepung daun kelor dalam pakan berpotensi dalam meningkatkan ketebalan lapisan muskular duodenum puyuh.

Abstract

Moringa is a tropical plant rich in phytonutrients and bioactive compounds. The content in moringa leaves can support the process of digestion, absorption, metabolism, and productivity of poultry. Giving moringa leaf meal in feed with the right concentration can streamline the digestive process, and nutrient absorption by improving the microanatomical structure of the quail duodenum. This study aims to analyze the provision of moringa leaf flour in feed on the diameter of the lumen, villi height, villi width and muscular thickness of the quail duodenum. The research design used RAL with 5 treatments and 3 replications. The treatment concentration of moringa leaf meal in feed included 0; 2.5; 5; 7.5, and 10%. Histology preparations were made through paraffin method with Hematoxylin-Eosin (HE) staining. Parameters observed included lumen diameter, villi height, villi width, and duodenal muscular layer thickness. Data were analyzed using ANOVA followed by Duncan's test using the SPSS program. The results showed that moringa leaf meal in feed had no significant effect (P >0.05) on lumen diameter, villus height and villus width, but had a significant effect (P <0.05) on the thickness of the muscular layer in the duodenum of quail. The conclusion of this study is that the provision of moringa leaf meal in feed does not have the potential to change the microanatomy of the quail duodenum so that it can be utilized as a feed additive. However, the provision of moringa leaf meal in feed has the potential to increase the thickness of the muscular layer of the quail duodenum. 


Keywords


Lumen duodenum; Serat pakan; Tebal muskular; Vili duodenum; Duodenal lumen; Duodenal villi; Feed fiber; Muscular thickness

Full Text:

PDF

References


Anggitasari, S., Sjofjan, O., & Djunaidi, I. H. (2016). Pengaruh beberapa jenis pakan komersial terhadap kinerja produksi kuantitatif dan kualitatif ayam pedaging (Effect of some kinds of commercial feed on quantitative and qualitative production performance of broiler chicken). Buletin Peternakan, 40(3), 187-196.

Apriliyani, N. I., Djaelani, M. A., & Tana, S. (2016). Profil histologi duodenum berbagai itik lokal di Kabupaten Semarang. Bioma: Berkala Ilmiah Biologi, 18(2), 144-150.

Arroyo, V. S., Flores, K. M., Ortiz, L. B., Gómez-Quiroz, L. E., & Gutiérrez-Ruiz, M. C. (2012). Liver and cadmium toxicity. Journal of Drug Metabolism and Toxicology, 5(001).

Departemen Pertanian. (2012). Pedoman Penataan Budidaya Puyuh. Diakses dari http//www.deptan.go.id.

Fauzi, R., Fatmawati, A., & Emelda, E. (2020). Efek antidiare ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera L.) pada mencit putih jantan. Pharmaceutical Journal of Indonesia, 6(1), 35-39.

Fitroh, B. A., Hakim, A., & Respati, A. N. (2019). Substitusi jagung menggunakan 3 jenis kulit pisang yang berbeda dalam pakan terhadap histomorfologi vili usus itik hibrida. Agrotechnology Innovation (Agrinova), 2(2), 1-8.

Fratiwi Y. (2015). The potential of guava leaf (Psidium guajava L.) for diarrhea. Journal Majority, 4(1), 1138.

Gakuya, D. W., Mbugua, P. N., Mwaniki, S. M., Kiama, S. G., Muchemi, G. M., & Njuguna, A. (2014). Effect of supplementation of Moringa oleifera (LAM) leaf meal in layer chicken feed. International Journal of Poultry Science, 13(7), 379.

Guyton, A. L., & Hall, J. E. (2019). Buku ajar fisiologi kedokteran (edisi ke-1). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Hamdani, K., Hasibuan, M., & Harahap, M. F. (2018). Pemberian tepung daun lamtoro (Leucaenaleucocephala) pada ransum terhadap karkas burung puyuh (Coturnixcoturnix javonica). Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science), 1(2), 10-16.

Ibrahim, I. A. A., Qader, S. W., Abdulla, M. A., Nimir, A. R., Abdelwahab, S. I., & Al-Bayaty, F. H. (2012). Effects of Pithecellobium jiringa ethanol extract against ethanol-induced gastric mucosal injuries in Sprague-Dawley rats. Molecules, 17(3), 2796-2811.

Incharoen, T., (2013). Histological adaptations of the gastrointestinal tract of broilers fed diets containing insoluble fiber from rice hull meal. American Journal of Animal and Veterinary Sciences, 8(2), 79-88.

Krisnadi, A. D. (2012). Kelor super nutrisi. Blora (ID): Pusat Informasi dan Pengembangan Tanaman Kelor Indonesia.

LeRoith, D., & Roberts Jr, C. T. (2003). The insulin-like growth factor system and cancer. Cancer letters, 195(2), 127-137.

Lestari, A. L. D., Noverita., & Permana, A., (2020). Daya hambat propolis terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Jurnal Pro-Life, 7(3), 237-250.

Mawaddah, M., Setiawan, H., & Saragih, H. (2020). Aktivitas ekstrak etanolik daun jambu mete terhadap otot pectoralis thoracicus ayam jawa super. Jurnal Peternakan Indonesia (Indonesian Journal of Animal Science), 22(1), 80-88.

McRorie Jr. J. W., & McKeown, N. M. (2017). Understanding the physics of functional fibers in the gastrointestinal tract: An evidence-based approach to resolving enduring misconceptions about insoluble and soluble fiber. Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics, 117(2), 251-264.

Nababan, M., Silitonga, L., & Satata, B. (2017). Pengaruh pemberian dedak padi yang difermentasi dengan cairan isi rumen terhadap performans burung puyuh (Coturnix coturnix japonioca) jantan. Jurnal Ilmu Hewani Tropika (Journal of Tropical Animal Science), 6(1), 25-28.

Ouyang, K., Xu, M., Jiang, Y., & Wang, W. (2016). Effects of alfalfa flavonoids on broiler performance, meat quality, and gene expression. Canadian Journal of animal science, 96(3), 332-341.

Pujaswarini, N., Berata, I., & Setianingsih, N. (2019). Ekstrak Daun kelor memulihkan perubahan histopatologi dan morfometri duodenum tikus setelah aktivitas fisik berlebih. Indonesia Medicus Veterinus, 8(6), 739-749.

Putra, I., Dharmayudha, A., & Sudimartini, L. M. (2016). Identifikasi senyawa kimia ekstrak etanol daun kelor (Moringa oleifera L.) di Bali. Indonesia Medicus Veterinus, 5(5), 464-473.

Ramandhita, A. P., & Hanum, L. (2021). Efek antikanker nanopartikel alginat ekstrak etanol daun sirsak (Annona muricata Linn) pada kultur sel kanker hepar (HepG2). Jurnal Riset Kedokteran, 130-133.

Rizki, M. I., Chabib, L., Nabil, A., & Yusuf, B. (2015). Tanaman dengan aktivitas anti-asma. Jurnal Pharmascience, 2(1), 1-9.

Santoso, A. (2011). Serat pangan (dietary fiber) dan manfaatnya bagi kesehatan. Magistra, 23(75), 35-40.

Santoso, S. (2018). Menguasai statistik dengan spss 25. Jakarta: Gramedia.

Saputro, P. S., & Estiasih, T. (2015). Pengaruh polisakarida larut air (pla) dan serat pangan umbi-umbian terhadap glukosa darah: Kajian Pustaka. Jurnal pangan dan Agroindustri, 3(2).

Sari, I. P., Murni, A. W., & Masrul, M. (2016). Hubungan konsumsi serat dengan pola defekasi pada mahasiswi fakultas kedokteran unand angkatan 2012. Jurnal Kesehatan Andalas, 5(2).

Sedyaadi, U., Manshur, E., & HT, R. N. (2018). Pengaruh penambahan tepung daun kelor dalam ransum terhadap palatabilitas pakan dan pertumbuhan puyuh. Jurnal Ilmiah Respati, 9(1).

Setiawan, H., Utami, L. B., & Zulfikar, M. (2018). Serbuk daun jambu biji memperbaiki performans pertumbuhan dan morfologi duodenum ayam jawa super. Jurnal Veteriner, 19(4), 554-567.

Sherwood, L. (2014). Fisiologi manusia edisi ke-8 (B. U. Pendit, Terjemahan). Jakarta: EGC.

Sumarya, I. M. (2019). Hiperurisemia sebagai faktor risiko penyakit kardiovaskular melalui mekanisme stres oksidatif. Jurnal Widya Biologi, 10(02), 87-98.

Sunarno, S., Goeltoem, R. J., & Mardiati, S. M. (2016). Aplikasi pakan kaya nutrisi dengan suplementasi daging ikan gabus (Channa striata) dan perannya dalam perbaikan struktur duodenum: Kajian in vivo pada tikus wistar yang diberi perlakuan stres. Bioma: Jurnal Ilmiah Biologi, 5(1).

Sunarno, S., Solikhin, S., & Budiraharjo, K. (2021). Histomorphometry of the duodenum of ducks (Anas platyrhyncos) after administration of nanochitosan in feed. Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education, 13(3), 267-274.

Wardhana, A. H. (2016). Black soldier fly (Hermetia illucens) sebagai sumber protein alternatif untuk pakan ternak. Wartazoa, 26(2), 69-78.

Wasilewski, R., Kokoszyński, D., Mieczkowska, A., Bernacki, Z., & Górska, A. (2015). Structure of the digestive system of ducks depending on sex and genetic background. Acta Veterinaria Brno, 84(2), 153-158.

Wijayanti, N. (2017). Fisiologi manusia dan metabolisme zat gizi. Malang: Universitas Brawijaya Press.

Woods, A. E., Stirling, J. W., & Suvarna, S. K. (2019). Bancroft’s Theory and Practice of Histological Techniques. Elsevier.

Yoga, M. A. P. A. (2015). The association between intake of energy, proteinandphysical activitywith nutritional status of elderly people. Jurnal Majority, 4(2).

Zulfa, L. F., Sunarno, S., Kasiyati, K., & Djaelani, M. A. (2020). Efek tepung daun Moringa oleifera terhadap struktur mikroanatomi duodenum itik pengging. Media Bina Ilmiah, 14(9), 3135-3150.




DOI: https://doi.org/10.15408/kauniyah.v17i2.31493 Abstract - 0 PDF - 0

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


This work is licensed under a CC-BY- SA.

Indexed By:

/public/site/images/rachma/logo_moraref_75 /public/site/images/rachma/logo_google_scholar_75_01 /public/site/images/rachma/logo_isjd_120 /public/site/images/rachma/logo_garuda_75 /public/site/images/rachma/logo_crossref_120/public/site/images/rachma/logo_base_2_120 /public/site/images/rachma/neliti-blue_75   /public/site/images/rachma/dimensions-logo_120