Representasi Nilai Kebudayaan Minang dalam Naskah Drama Roh Karya Wisran Hadi
Abstract
Naskah drama hadir dengan adanya kehidupan sesungguhnya. Penggambaran budaya dan adat istiadat dalam naskah drama merupakan sebuah latar belakang yang berasal dari penulis itu sendiri. Seperti naskah drama dengan judul Roh yang dikarang oleh Wisran Hadi. Wisran Hadi Merupakan laki-laki berdarah Minangkabau. Penelitian ini memfokuskan kajian pada Kebudayaan Minangkabau, serta berfokus pada nilai religi dan nilai sosial kebudayaan Minangkabau dalam Naskah Roh. Penelitian ini memaparkan data dan penjelasan dengan Teknik deskriptif, yaitu pengamatan sebuah teks atau ucapan. Kesimpulan dalam penelitian ini bahwa terdapat empat budaya Minangkabau dalam Naskah Roh, yaitu: 1). Tagak Balian, sebuah ritual Balian yang mengandung kekuatan supranatural. 2). Basapa, basapa ialah adat istiadat dalam bentuk ziarah ke kuburan. 3). Kesenian Randai, merupakan pertunjukan tradisional yang memadukan unsur musik, tari, dan cerita. 4). Kesenian Indang, berupa sarana pengembangan ajaran agama Islam sang ulama-ulama serta pengajar-guru agama pada surau. Serta nilai-nilai kebudayaan Minangkabau terdapat dalam aspek nilai religius dan nilai sosial.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
-, N., & Rustiyanti, S. (2014). Kesenian Indang: Kontinuitas dan Perubahan. Panggung, 24(3). https://doi.org/10.26742/panggung.v24i3.122
A.A Navis. (2021). Pemikiran Minangkabau Catatan Budaya A.A Navis. Penerbit Angkasa Bandung.
Afdhal Halim. (2018). Tradisi Basapa di Nagari Ulakan Kecamatan Ulakan Tapakis Kabupaten Padang Pariaman Sumatera Barat [Institusi Universitas Sumatera Utara]. https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/5761
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (n.d.). Ensiklopedia Sastra: Wisran Hadi. http://ensiklopedia.kemdikbud.go.id/sastra/artikel/Wisran_Hadi
Bahardur, I. (2018). Kearifan Lokal Budaya Minangkabau Dalam Seni Pertunjukkan Tradisional Randai. JENTERA: Jurnal Kajian Sastra, 7(2), 145. https://doi.org/10.26499/jentera.v7i2.932
Direktorat Sekolah Menengah Pertama. (n.d.). Indahnya Keberagaman dan Pentingnya Toleransi di Indonesia. https://ditsmp.kemdikbud.go.id/indahnya-keberagaman-dan-pentingnya-toleransi-di-indonesia/
Hadi, W. (2003). RoH. 1–38.
Hasbullah, Almasri, M. N., & Meliza, R. (2014). Togak Balian Ritual Pengobatan Masyarakat Kenegerian Koto Rajo Kuantan Singingi. http://repository.uin-suska.ac.id/10396/1/Togak Balian.pdf
Novitasari, L., Nurjamil, U., Lapiana, B., & Soedirman, U. J. (2021). Perspektif Agama dalam Tradisi Togak Balian pada Naskah Drama Roh Karya Wisran Hadi. 2(1), 32–42.
Rahmat, P. S. (2009). Penelitian Kualitatif. In Journal Equilibrium: Vol. 5 No. 9 (pp. 1–8). yusuf.staff.ub.ac.id/files/2012/11/Jurnal-Penelitian-Kualitatif.pdf
Septia, E., Marni, S., & Armet, A. (2019). Representasi Nilai Religi Dan Kepengarangan Puisi-Puisi Karya Taufik Ismail. Poetika, 7(1), 32. https://doi.org/10.22146/poetika.v7i1.43493
Sipayung, M. E. (2016). Konflik Sosial dalam Novel Maryam karya Okky Madasari: Kajian Sosiologi Sastra. Sintesis, 10(1), 22–34. https://e-journal.usd.ac.id/index.php/sintesis/article/download/164/151
Sugiarti, S. (2017). Representasi Identitas Dan Etnisitas Minang Dalam Novel Persiden Karya Wisran Hadi. In JENTERA: Jurnal Kajian Sastra (Vol. 2, Issue 2). https://doi.org/10.26499/jentera.v2i2.406
Tjahyadi, I., Andayani, S., & Wafa, H. (2020). Pengantar Teori dan Metode Penelitian Budaya. http://repository.upm.ac.id/1591/1/PCX - Report PengantR DAN mETODE _18 PERSEN.pdf
Widiastuti. (2013). Analisis SWOT Keragaman Budaya Indonesia. Jurnal Ilmiah Widya, 1(1), 8–14. https://e-journal.jurwidyakop3.com/index.php/jurnal-ilmiah/article/view/21
Refbacks
- There are currently no refbacks.