PENGARUH PENGEMBANGAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT TERHADAP KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PESISIR DI PESISIR TIMUR PULAU LOMBOK PROVINSI NTB (STUDI KASUS DESA PEMONGKONG – Kecamatan Keruak)

Authors

  • Rahmi Purnomowati Dosen Program Studi Agribisnis, FST UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.15408/aj.v9i1.5067

Keywords:

komunitas pesisir, fluktuasi, pendapatan, ekonomi local, rumput laut

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan budidaya rumput laut yang
dilakukan oleh masyarakat di pesisir timur pulau Lombok yaitu di Desa Pemongkong -
Kecamatan Keruak Kabupaten Lombok Timur Propinsi NTB dan mengetahui pengaruh
kegiatan budidaya rumput laut terhadap kesejahteraan masyarakat. Penelitian dilakukan
pada bulan Oktober – Desember 2014. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara
purposive sampling, terdiri dari data primer dan sekunder. Jumlah responden adalah 60
orang yang ditentukan dengan menggunakan rumus slovin. Data sekunder diperoleh melalui
penelusuran literatur yang diperoleh dari berbagai instansi terkait. Beberapa analisa yang
dilakukan adalah analisa NPV, B/C Ratio dan juga uji statistik. Dapat disimpulkan bahwa
petani rumput laut dan nelayan adalah penduduk lokal yang memiliki peran terbesar dalam
pengelolaan wilayah pesisir di desa Pemongkong kecamatan Keruak kabupaten Lombok
Timur -NTB. Mereka yang menetukan kawasan yang akan menjadi area pengembangan
rumput laut dan sekaligus mereka dapat menentukan sendiri daerah yang menjadi jalur
penangkapan. Walaupun demikian masih sesekali terjadi benturan diantara mereka karena
masih terjadi pendaratan perahu dipantai yang menjadi lahan rumput laut. Pemasaran
dilakukan melalui pedagang pengumpul tingkat desa atau langsung dijual ke pedagang
besar di Kota Mataram atau Sweta. Secara Ekonomi kegiatan agribisnis budidaya rumput
laut yang dilakukan menguntungkan. Pendapatan masyarakat yang melakukan budidaya
rumput laut lebih tinggi jika dibandingkan dengan masyarakat yang tidak melakukan
budidaya rumput laut. Secara signifikan hal ini berpengaruh terhadap semakin tingginya
kesejahteraan yang dimiliki oleh masyarakat pesisir. Terjadi perubahan pola mata
pencaharian yaitu masyakat bergeser dari yang tadinya hanya mengandalkan sumbedaya
alam melalui kegiatan penangkapan kini sudah menjadi masyarakat pembudidaya.

Downloads

Published

2015-06-01