Aksi Nyata Membangun Bangsa, Siap Sukseskan Negara Dengan Literasi

Zahra Putri Alhaqni

Abstract


Abstract

The progress of a nation is determined by the level of public literacy. The current level of Indonesian literacy is very low. In an effort to improve literacy, it can be done in various ways, one of which is Information and Communication Technology (ICT). Changes in the education curriculum that support increased literacy and reduce the price of books in accordance with the mandate of Law No. 3 of 2017 also needs to be done.

Keywords: Education, Literacy, Gawai

 

Abstrak

Kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh tinggi rendahnya literasi masyarakatnya. Tingkat literasi bangsa Indonesia saat ini sangat rendah. Dalam upaya untuk meningkatkan literasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, yaitu salah satunya dengan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Perubahan kurikulum pendidikan yang mendukung peningkatan daya literasi dan menekan harga buku sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 3 Tahun 2017 pun perlu dilakukan.

Kata Kunci: Pendidikan, Literasi, Gawai


Full Text:

PDF

References


ACRL. (2000). (The Association for College end Research Libraries). Information Literacy Competency Standars for Higher Education. p. 13.

Ane, P. (2015). Literacy Culture. Prosiding Seminar Nasional Bulan bahasa UNIB, 147-148.

Anonimus. (2016). Pedoman Pelaksanaan Simposium Guru dan Tenaga Kependidikan Tahun 2016. KEMENDIKBUD: Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. h. 83.

Antonio, Garcia, Carmina, M. (2013). ICT Trends in Education, Prroceeding, 1St Annual Internasional Interdiciplinary Conference (AIIC). Azores: Portugal. 155.

Ismail, Taufik. (2003). Agar Anak Bangsa Tak Rabun Membaca, Tak Pincang Mengarang. Yogyakarta: Paperina. 20-21

Republik Indonesia, “Undang Undang No. 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan.” From Azwardi. (2016). Pemuda, Bahasa, dan Literasi. Harian Serambi Indonesia; Banda Aceh. p. 35.

UNESCO. Education for All; Literacy for Life. 2010.

Zahra. (2017). Anak Indonesia Hebat. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. h. 24.




DOI: https://doi.org/10.15408/adalah.v4i4.16724 Abstract - 0 PDF - 0

Refbacks

  • There are currently no refbacks.